Abstract :
Latar Belakang: Pada umumnya di setiap lokasi kerja selalu ditemukan sumber-sumber bahaya. Sangat sulit ditemukan lokasi kerja yang sama sekali terbebas dari sumber bahaya. Selain mengendalikan sumber bahaya, diperlukan juga pencegahan ditingkat paling akhir dengan penggunaan APD. Untuk itu diperlukan adanya pendekatan terhadap berbagai macam faktor yang ada untuk meningkatkan perilaku penggunaan APD pada karyawan. Faktor pengetahuan dan sikap merupakan faktor yang mempengaruhi perilaku penggunaan APD.
Metode: Penelitian ini termaksuk pada tipe penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Jumlah responden sebanyak 49 karyawan dengan teknik total sampling.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian sebagian besar responden memiliki karakteristik umur 26-35 tahun sebanyak 57,1%, karakteristik jenis kelamin laki-laki sebanyak 89,8%, karakteristik tingkat pendidikan tamat SMA sebanyak 91,8%, karakteristik pernikahan yang telah menikah sebanyak 65,3% , karakteristik masa bekerja 13-36 bulan sebanyak 42,9%, karakteristik tingkat pengetahuan responden yang baik sebanyak 83,7%, dan karakteristik sikap yang setuju sebanyak 93,9%.
Simpulan : hasil penelitian ini didapatkan bahwa distribusi responden berdasarkan tingkat pengetahuan tentang penggunaan alat pelindung diri (APD) yang baik sebanyak 41 orang (83,7%) dan yang kurang baik sebanyak 8 orang (16,3%) dan distribusi sikap responden mengenai penggunaan alat pelindung diri (APD) yang setuju sebanyak 46 orang (93,9%) dan yang tidak setuju 3 orang (6,1%).
Kata Kunci: Pengetahuan, sikap, alat pelindung diri