DETAIL DOCUMENT
TUTORIAL SENI TARI TRADISIONAL MASYARAKAT TALIWANG DENGAN MENERAPKAN AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID
Total View This Week1
Institusion
STMIK Bumi Gora
Author
Yuliana Dewi, Sofy
Subject
T201 Patents. Trademarks 
Datestamp
2020-09-03 01:55:46 
Abstract :
Kesenian tradisi era transformasi budaya ini banyak hal yang bisa terjadi terhadap keberadaan sebuah unsur dari kebudayaan seperti salah satunya kesenian tradisional. Kesenian tradisi yang diekspos oleh pariwisata mengalami beberapa pergeseran nilai untuk kepentingan sebuah pertunjukan yang mempunyai batas waktu dan lokasi pertunjukan tertentu. Salah satu kesenian yang Penulis bahas yaitu kesenian tari yang berasal dari Sumbawa Barat. Sumbawa Barat memiliki berbagai seni tari, salah satunya adalah tari tradisional khas Sumbawa Barat di Desa Taliwang yaitu Tarian Basamaras Penelitian kali ini bertujuan untuk pembuatan dan penambahan media pembelajaran berbasis Augmented Reality di SMA Negeri 1 Sekongkang. Media pembelajaran yang dibuat merupakan aplikasi belajar Seni Tari menggunakan platform Android yang akan diterapkan didalam buku paket Seni Budaya siswa kelas X SMA Negeri 1 Sekongkang. Teknologi Augmented Reality memungkinkan penggabungan dunia maya dan dunia nyata secara Realtime. Sehingga akan mampu memberikan pengalaman belajar secara nyata. Dengan diterapkannya Augmented Reality ini pada buku paket Seni Budaya maka siswa akan dapat mengenal gerakan – gerakan tari melalui aplikasi. Metode yang Penulis gunakan yaitu metode Luther – Sutopo yang terdiri dari tahap konsep, desain, material, pembuatan, pengujian, dan distribusi. Untuk pengujian terhadap aplikasi yang telah dibuat dilakukan berupa validasi atau uji coba pengguna yaitu oleh siswa. Untuk melakukan pengujian kelayakan suatu media edukasi, peneliti melakukan pengujian terhadap siswa kelas X di SMA Negeri 1 Sekongkang dengan menguji 15 responden yang bersifat homogeny, dan didapatkan hasil 3,48% dengan interpretasi “layak” untuk digunakan. Pengumpulan data uji menggunakan pengujian Interpretasi kelayakan multimedia pembelajaran yang dikemukakan oleh Sriadhi pada tahun 2018. 
Institution Info

STMIK Bumi Gora