PERKEMBANGAN KEPERCAYAAN EKSISTENSIAL TOKOH KARMAN DALAM NOVEL KUBAH KARYA AHMAD TOHARI: KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Jakarta
Author
SAFIERA KHAIRA, .
Subject
Psikologi Pendidikan
Datestamp
2020-09-17 12:17:15
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena perkembangan kepercayaan eksistensial yang dialami tokoh Karman dalam novel Kubah karya Ahmad Tohari. Penelitian ini dilakukan sejak bulan November 2019 hingga bulan Agustus 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra. Analisis konteks menggunakan teori perkembangan kepercayaan eksistensial menurut James W. Fowler untuk mengetahui proses perkembangan kepercayaan eksistensial Karman dalam novel Kubah karya Ahmad Tohari. Hasil penelitian pada analisis perkembangan kepercayaan eksistensial dalam novel Kubah karya Ahmad Tohari menunjukkan bahwa tokoh Karman mengalami dinamika naik dan turun pada kepercayaan eksistensialnya. Berdasarkan klasifikasi tahap-tahap perkembangan kepercayaan eksistensial menurut James W. Fowler, Karman mengalami kepercayaan eksistensial tahap 2 mitis-literal di masa kanak-kanaknya, lalu kepercayaan eksistensial tahap 3 sintetis-konvensional di masa remaja, masa dewasa awal, hingga masa berumah tangga, lalu turun kembali ke tahap 2 mitis-literal pada masa dewasa akhir saat pengasingan, dan berangsur kembali naik ke tahap 3 sintetis-konvensional saat kembali ke Pegaten. Dinamika naik-turun kepercayaan eksistensial Karman menunjukkan adanya goncangan psikologis tokoh utama akibat peristiwa penangkapan kader PKI tahun 1965. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa novel Kubah ini merupakan karya yang di dalamnya terdapat pesan tersirat untuk menyampaikan kondisi-kondisi psikologis korban penangkapan tahun 1965 yang tidak mendapatkan peradilan dengan semestinya. This study aims to describe the phenomenon of faith development experienced by Karman, a character from Ahmad Tohari?s Kubah novel. This research was conducted from November 2019 to August 2020. The method used in this study is descriptive qualitative with psychological literary approach. The context analysis was done by using James W. Fowler?s faith development theory to see how Karman?s faith was developed in Ahmad Tohari?s Kubah novel. The result from the analysis of faith development showed that Karman had up and down dynamics on his faith. According to James W. Fowler?s stages classification of faith development, Karman had faith development stage 2 of mythic-literal on his childhood, then faith development stage 3 of synthetic-conventional on his adolescence, early adulthood, and marriage, then dropped down to stage 2 of mythic-literal on his late adulthood during imprisonment, gradually went up to stage 3 of synthetic-conventional when he was back to Pegaten. Karman?s up and down dynamic faith showed the main character?s psychological shock after the arresting tragedy for Indonesian Communist Party members in 1965. Therefore, it can be said that this Kubah novel is a work that has an implicit message to show the psychological conditions from arresting victims in 1965 that had not gotten any proper justice.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena perkembangan kepercayaan eksistensial yang dialami tokoh Karman dalam novel Kubah karya Ahmad Tohari. Penelitian ini dilakukan sejak bulan November 2019 hingga bulan Agustus 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra. Analisis konteks menggunakan teori perkembangan kepercayaan eksistensial menurut James W. Fowler untuk mengetahui proses perkembangan kepercayaan eksistensial Karman dalam novel Kubah karya Ahmad Tohari. Hasil penelitian pada analisis perkembangan kepercayaan eksistensial dalam novel Kubah karya Ahmad Tohari menunjukkan bahwa tokoh Karman mengalami dinamika naik dan turun pada kepercayaan eksistensialnya. Berdasarkan klasifikasi tahap-tahap perkembangan kepercayaan eksistensial menurut James W. Fowler, Karman mengalami kepercayaan eksistensial tahap 2 mitis-literal di masa kanak-kanaknya, lalu kepercayaan eksistensial tahap 3 sintetis-konvensional di masa remaja, masa dewasa awal, hingga masa berumah tangga, lalu turun kembali ke tahap 2 mitis-literal pada masa dewasa akhir saat pengasingan, dan berangsur kembali naik ke tahap 3 sintetis-konvensional saat kembali ke Pegaten. Dinamika naik-turun kepercayaan eksistensial Karman menunjukkan adanya goncangan psikologis tokoh utama akibat peristiwa penangkapan kader PKI tahun 1965. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa novel Kubah ini merupakan karya yang di dalamnya terdapat pesan tersirat untuk menyampaikan kondisi-kondisi psikologis korban penangkapan tahun 1965 yang tidak mendapatkan peradilan dengan semestinya. This study aims to describe the phenomenon of faith development experienced by Karman, a character from Ahmad Tohari?s Kubah novel. This research was conducted from November 2019 to August 2020. The method used in this study is descriptive qualitative with psychological literary approach. The context analysis was done by using James W. Fowler?s faith development theory to see how Karman?s faith was developed in Ahmad Tohari?s Kubah novel. The result from the analysis of faith development showed that Karman had up and down dynamics on his faith. According to James W. Fowler?s stages classification of faith development, Karman had faith development stage 2 of mythic-literal on his childhood, then faith development stage 3 of synthetic-conventional on his adolescence, early adulthood, and marriage, then dropped down to stage 2 of mythic-literal on his late adulthood during imprisonment, gradually went up to stage 3 of synthetic-conventional when he was back to Pegaten. Karman?s up and down dynamic faith showed the main character?s psychological shock after the arresting tragedy for Indonesian Communist Party members in 1965. Therefore, it can be said that this Kubah novel is a work that has an implicit message to show the psychological conditions from arresting victims in 1965 that had not gotten any proper justice.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
