PENGARUH AMBIVALENT SEXISM TERHADAP PENERIMAAN MITOS PEMERKOSAAN PADA LAKI-LAKI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Jakarta
Author
IRINE RATU PUTRI, .
Subject
Psikologi Pendidikan
Datestamp
2020-09-16 11:34:52
Abstract :
Kasus kekerasan seksual terhadap perempuan di Indonesia saat ini dianggap cukup tinggi, namun masih dianggap belum dapat menunjukkan jumlah yang sesungguhnya, sehingga dianggap sebagai fenomena gunung es. Kurangnya atmosfer yang mendukung korban kekerasan seksual, dan adanya penerimaan mitos pemerkosaan di masyarakat dianggap menjadi alasan mengapa kasus kekerasan seksual sulit diugkap. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh ambivalent sexism terhadap penerimaan mitos pemerkosaan pada laki-laki. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada 192 sampel laki-laki yang berusia 17 tahun ke atas. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Illinois Rape Myth Acceptance Scale untuk mengukur variabel penerimaan mitos pemerkosaan, dan Ambivalent Sexism Inventory Scale untuk mengukur variabel ambivalent sexism. Hasil analisis regresi satu prediktor menunjukkan bahwa terdapat pengaruh ambivalent sexism terhadap penerimaan mitos pemerkosaan pada laki-laki. The case of sexual violence against women in Indonesia is currently considered quite high, but it is still considered unable to show the actual number, so it is considered an iceberg phenomenon. The lack of atmosphere that supports victims of sexual violence, and the acceptance of rape myths in societyare considered to be the reasons why cases of sexual violence cases are difficult to uncover. This study aims to look at the effect of ambivalent sexism on rape myth acceptance inmen. The approach used in this study is aquantitative approach by distributing questionnaires to 192 samples of men aged 17 years old and over. The measuring instruments used in this study wasthe Illinois Rape Myth Acceptance Scale to measure rape myth acceptance, and the Ambivalent Sexism Inventory Scale to measure the ambivalent sexism variable. The results of one predictor regression analysis showed that there was an influence of ambivalent sexism on the acceptance of rape myth in men.
Kasus kekerasan seksual terhadap perempuan di Indonesia saat ini dianggap cukup tinggi, namun masih dianggap belum dapat menunjukkan jumlah yang sesungguhnya, sehingga dianggap sebagai fenomena gunung es. Kurangnya atmosfer yang mendukung korban kekerasan seksual, dan adanya penerimaan mitos pemerkosaan di masyarakat dianggap menjadi alasan mengapa kasus kekerasan seksual sulit diugkap. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh ambivalent sexism terhadap penerimaan mitos pemerkosaan pada laki-laki. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada 192 sampel laki-laki yang berusia 17 tahun ke atas. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Illinois Rape Myth Acceptance Scale untuk mengukur variabel penerimaan mitos pemerkosaan, dan Ambivalent Sexism Inventory Scale untuk mengukur variabel ambivalent sexism. Hasil analisis regresi satu prediktor menunjukkan bahwa terdapat pengaruh ambivalent sexism terhadap penerimaan mitos pemerkosaan pada laki-laki. The case of sexual violence against women in Indonesia is currently considered quite high, but it is still considered unable to show the actual number, so it is considered an iceberg phenomenon. The lack of atmosphere that supports victims of sexual violence, and the acceptance of rape myths in societyare considered to be the reasons why cases of sexual violence cases are difficult to uncover. This study aims to look at the effect of ambivalent sexism on rape myth acceptance inmen. The approach used in this study is aquantitative approach by distributing questionnaires to 192 samples of men aged 17 years old and over. The measuring instruments used in this study wasthe Illinois Rape Myth Acceptance Scale to measure rape myth acceptance, and the Ambivalent Sexism Inventory Scale to measure the ambivalent sexism variable. The results of one predictor regression analysis showed that there was an influence of ambivalent sexism on the acceptance of rape myth in men.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
