Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara praktik kerja industri
dan bimbingan karir terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII Akuntansi SMK
Negeri 31 Jakarta berdasarkan data dan fakta yang valid serta dapat dipercaya.
Penelitian dilakukan di SMK Negeri 31 Jakarta. Metode yang digunakan adalah
metode survey. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII
Akuntansi yang berjumlah 69 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan
simple random sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 58 siswa. Untuk
menjaring data dari ketiga variabel digunakan instrumen penelitian berbentuk
skala likert untuk praktik kerja industri (Variabel X1); bimbingan karir (Variabel
X2); dan kesiapan kerja (Variabel Y). Persamaan regresi dalam penelitian ini
adalah ? = 42,081 + 0,256 X1 + 0,228 X2.. Berdasarkan hasil analisis data
diketahui bahwa ada pengaruh secara parsial antara praktik kerja industri dengan
kesiapan kerja. Dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan nilai thitung
sebesar 8,578 lebih besar dari ttabel sebesar 2,004. Selain itu, variabel bimbingan
karir secara parsial juga terdapat pengaruh terhadap kesiapan kerja, hal ini dapat
dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan nilai thitung sebesar 4,730 lebih
besar dari ttabel sebesar 2,004. Selain itu ada pengaruh secara bersama-sama antara
praktik kerja industri dan bimbingan karir terhadap kesiapan kerja. Dapat dilihat
dari hasil analisis data yang menunjukkan nilai Fhitung sebesar 53,185 lebih besar
dari nilai Ftabel sebesar 3,165. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara
praktik kerja industri dan bimbingan karir terhadap kesiapan kerja dengan
koefisien korelasi ganda 0,744 dengan demikian, hipotesis penelitian diterima,
selanjutnya diketahui koefisien determinasi (R)2 sebesar 55,3%. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara praktik
kerja industri dengan kesiapan kerja. Selain itu terdapat pula pengaruh yang
positif dan signifikan antara bimbingan karir dengan kesiapan kerja. Lalu, secara
bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara antara praktik
kerja industri dan bimbingan karir dengan kesiapan kerja. Untuk penelitian
selanjutnya disarankan untuk menambah variabel independen lainnya yang dapat
mempengaruhi variabel kesiapan kerja.