Institusion
Universitas Negeri Jakarta
Author
FITHRI ARDHITA PRAMESTI, .
Subject
Psikologi, Ilmu Jiwa
Datestamp
2020-09-04 17:51:33
Abstract :
Disfungsi keluarga seringkali memiliki dampak tidak hanya kepada orangtua namun juga anak selaku anggota dalam keluarga tersebut. Menyaksikan bahkan mengalami banyaknya permasalahan yang melibatkan penyalahan bahkan penyerangan juga berakibat pada emosi negatif yang seringkali dirasakan oleh anggota keluarga salah satunnya pada remaja akhir yang tumbuh dalam disfungsi keluarga. Terdapat remaja akhir dengan emosi negatif yang dirasakan membuatnya kesulitan dalam meregulasikan emosinya. Untuk itu tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran dari Regulasi Emosi pada remaja akhir dalam Disfungsi Keluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Metode pengumpulan data dengan wawancara yaitu wawancara mendalam dan semi terstruktur serta dokumentasi. Dalam penelitian ini wawancara perlu direkam dan dibuat transkrip secara verbatim. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak dua orang yaitu 2 orang perempuan remaja akhir dengan usia 21-22 tahun dengan latar belakang keluarga yang mengalami disfungsi dengan tambahan 2 orang significant other dari kedua partisipan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan jika kedua partisipan seringkali merasakan emosi negatif dari kondisi keluarga yang dialaminya akan tetapi mereka memiliki kemampuan dalam regulasi emosi terlihat dari keduanya mampu memenuhi aspek-aspek dari regulasi emosi, yaitu strategies to emotion regulation, engaging in goal directed behavior, control emotional responses, dan acceptance of emotional responses. Selain itu terlihat dari faktor-faktor yang memengaruhinya seperti usia, jenis kelamin, kognitif bahkan dukungan sosial nya.
Dysfunctional Family often has an impact not only to parents but also children as members of the family. Witnessing even experiencing many problems involving even attack attacks also resulted in negative emotions that are often perceived by family members of his misled in late adolescents who grew up in dysfunctional family. There was an end teenager with perceived negative emotions making him difficult in regulating his emotions. For that purpose the study was to see an overview of the emotional regulation in late adolescents in dysfunctional family. The method used in this research is using qualitative research methods with a case study approach. Methods of collecting data with interviews are in-depth and semi-structured interviews and documentation. In this research interviews need to be recorded and made transcript verbatim. Participants in this study were two men, 2 teenage women with an age of 21-22 with a family background that experienced dysfunction with additional 2 significant others from both participants.
The results of this study show that if both participants often feel the negative emotions of the family condition that they experienced, but they have the ability in the regulation of visible emotions of both are able to fulfill aspects of the rules of emotion, namely strategies to emotion regulation, engaging in goal directed behavior, control emotional responses, and acceptance of emotional responses. In addition it looks from the affect it factors such as age, gender, cognitive even her social support.