Abstract :
Penelitian ini bertujuan menunjukkan tingkat kecemasan pada ibu rumah tangga terhadap pemberitaan Covid-19 di media sosial. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif deskriptif. Alat ukur kecemasan menggunakan instrument STAI (States Trait Anxiety Inventory) For Adult From Y dari Charles D. Spielberger yang telah di uji coba dengan hasil 0,9. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Partisipan yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 200 responden yang terdiri dari ibu rumah tangga baik berusia kurang dari 40 dan berusia lebih dari 40 tahun. Data penelitian ini diolah dan dianalisis dengan menggunakan aplikasi aplikasi SPSS versi 25. Berdasarkan hasil analisis data, kecemasan pada ibu rumah tangga terhadap pemberitaan Covid-19 di media sosial yang memiliki skor dengan kategorisasi state anxiety yang memiliki skor kategorisasi rendah (sedikit merasakan kecemasan) sebanyak 99 orang (49,5%), dan state anxiety yang memiliki skor dengan kategorisasi tinggi (sangat merasakan kecemasan) sebanyak 101 orang (50,5%). Sedangkan trait anxiety yang memiliki skor kategorisasi rendah (kadang-kadang merasakan kecemasan) sebanyak 46 orang (23%), dan trait anxiety yang memiliki skor dengan kategorisasi tinggi (sering merasakan kecemasan) sebanyak 154 orang (77%). Hal ini menunjukan bahwa kecemasan yang dirasakan ibu rumah tangga terhadap pemberitaan Covid-19 di media sosial pada tingkat sedang, hasil tersebut menunjukkan bahwa ibu rumah tangga sangat merasakan kecemasan dan berada pada tingkat intensitas cukup sering mengalami kecemasan dalam aktivitas sehari-hari, dan tetap dapat mengendalikan diri dan menjalankan tugas dan aktivitasnya sebagai ibu rumah tangga
This study aims to show the level of anxiety in housewives about the Covid-19 coverage on social media. The research method used is descriptive quantitative method. Anxiety measurement tool uses the STAI (States Trait Anxiety Inventory) for Adult From Y instrument from Charles D. Spielberger, which has been tested with 0.9 results. The sampling technique in this study used purposive sampling technique. Participants involved in this study were 200 respondents consisting of housewives both aged less than 40 and aged more than 40 years. The data of this study were processed and analyzed using the application SPSS application version 25. Based on the results of data analysis, anxiety in housewives about the Covid-19 coverage on social media that scores with state anxiety categorization that has a low categorization score (no anxiety) as much 99 people (49.5%), and state anxiety who had a score with high categorization (very feeling anxiety) as many as 101 people (50,5%) . Whereas trait anxiety who has a low categorization score (never felt anxiety) as many as 46 people (23%), and trait anxiety who score high categorization (always feel anxiety) as many as 154 people (77%). This shows that the anxiety that housewives feel about the news of Covid-19 on social media at a high level, these results indicate that housewives very feel anxiety and are at an intensity level quite often experiencing anxiety in their daily activities, and still being able to control themselves and carry out their duties and activities as a housewife.