DETAIL DOCUMENT
KERAGAMAN GENETIK POPULASI TANAMAN KOPI LIBERIKA (Coffea liberika Bull ex Hiern) TUNGKAL JAMBI BERDASARKAN KARAKTER MORFOLOGI DAUN
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
Joni, .
Subject
S Agriculture (General) 
Datestamp
2017-07-03 01:26:30 
Abstract :
Keragaman Genetik Populasi Tanaman Kopi Liberika (Coffea liberika Bull ex Hiern) Tungkal Jambi Berdasarkan Karakter Morfologi Daun (Joni, di bawah bimbingan Dr. Lizawati, SP. M.Si dan Dr.Ir. Sarman S, MS. 2017) Kopi merupakan salah satu komoditi perkebunan yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi di antara tanaman perkebunan lainnya dan berperan penting sebagai sumber devisa Negara. Kopi tidak hanya berperan penting sebagai sumber devisa melainkan juga merupakan sumber penghasilan bagi tidak kurang dari satu setengah juta jiwa petani kopi di Indonesia. Di Provinsi Jambi tanaman kopi yang dibudidayakan oleh masyarakat terdiri dari 3 jenis yaitu: Kopi Arabika, Kopi Robusta dan Kopi Liberika. Untuk kopi liberika sendiri dibudidayakan oleh masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan lebih dikenal dengan nama Kopi Liberika Tungkal Jambi. Faktor ekogeografi berperan dalam terbentuknya variasi genetik yang khas (Rao dan Hodgkin dalam buhaira et al., 2014), wilayah sebaran kopi liberika di Kecamatan Betara memiliki jumlah populasi yang paling banyak diantara 5 kecamatan lainnya, sehingga terdapat indikasi adanya variasi genetik pada karakter morfologi daun. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai keragaman genetik tanaman Kopi Liberika Tungkal Jambi berdasarkan Karakter Morfologi Daun. Penelitian ini dilaksanakan di 7 desa yang terdapat di Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi, antara lain: Desa Mekar Jaya, Desa Muntialo, Desa Serdang Jaya, Desa Teluk Kulbi, Desa Bunga Tanjung, Desa Sungai Terap, Desa Mendala Jaya, dimulai pada bulan Oktober 2016 sampai Januari 2017. Tanaman yang digunakan sebagai sampel adalah tanaman kopi yang dibudidayakan oleh masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif non ? eksperimen dengan pengambilan sampel dilakukan secara proportinate stratified random sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang digunakan apabila populasi mempunyai anggota/karakteristik yang tidak homogen dan berstrata secara proposional. Data pengamatan berupa data karakter morfologi daun yang diukur secara kualitatif dan kuantitatif. Data karakter morfologi daun yang diukur secara kualitatif meliputi bentuk daun, bentuk ujung daun, warna daun muda, warna tangkai daun, bentuk pangkal daun, bentuk tulang daun, warna kulit batang, tekstur kulit batang, sedangkan data karakter morfologi daun yang diukur secara meliputi panjang dan, lebar daun, panjang tangkai daun. Data pengamatan karakter morfologi daun yang diukur secara kualitatif dianalisis menggunakan Indeks Diversitas (Shannon and Wiener) sedangkan karakter morfologi daun yang diukur secara kuantitatif dianalisis menggunakan Koefisien Keragaman. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa karakter bentuk daun, bentuk ujung daun, warna daun dan panjang tangkai daun memperlihatkan keragaman yang luas. Sedangkan karakter lainnya memperlihatkan keragaman yang sempit. Dari hasil yang diperoleh dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1). Keragaman genetik yang luas dan sangat luas pada tanaman Kopi Liberika Tungkal Jambi dimiliki oleh karakter bentuk daun, bentuk ujung daun, warna daun muda, 2) Variasi genetik yang luas pada karakter morfologi daun tanaman Kopi Liberika Tungkal Jambi memperlihatkan adanya keragaman pada suatu individu terhadap populasi tanaman tersebut, 3) Variasi yang terjadi pada penampilan fenotipik karakter yang diukur secara kualitatif tanaman Kopi Liberika Tungkal Jambi merupakan wujud nyata dari keragaman genetik, 4) Karakter panjang tangkai daun dan lebar daun memiliki nilai koefisien keragaman sebesar 18.73% dan 20.01% dapat dikatagorikan memiliki keragaman genetik yang luas. 
Institution Info

Universitas Jambi