DETAIL DOCUMENT
PENGARUH ENZIM MANANASE DALAM RANSUM YANG MENGANDUNG BUNGKIL INTI SAWIT TERHADAP KANDUNGAN LEMAK DAN KOLESTEROL KUNING TELUR PUYUH
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
elsa, betriya
Subject
Z665 Library Science. Information Science 
Datestamp
2017-07-03 01:34:14 
Abstract :
Enzim mananase merupakan enzim yang mampu menghidrolisis substrat manan menjadi manooligosakarida dan sedikit manosa, glukosa dan galatosa.Bungkil inti sawit merupakan salah satu sumber bahan pakan yang sangat berlimpah, namun penggunaan terhadap unggas terkendala kandungan serat kasar yang tinggi oleh sebab itu perlu dilakukan pengolahan agar dapat digunakan oleh unggas. Salah satunya dengan suplementasi enzim mananase untuk menurunkan serat kasar dan meningkatkan protein bungkil inti sawit. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan enzim mananase pada ransum yang mengandung Bungkil Inti Sawit terhadap kandungan lemak dan kolesterol kuning telur puyuh. Penelitian ini dilakukan di kandang percobaan produksi ternak unggas dan laboratorium terpadu departemen ilmu nutrisi dan teknologi pakan yang dilakukan selama 2 bulan, dari tanggal 17 agustus 2016 sampai 19 oktober 2016. Penelitian inimengguankan puyuh betina umur 3minggu sebanyak 200 ekor. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 2 x 3. Faktor A adalah level penggunaan enzim (0% dan 0,10%) dan faktor B adalah level BIS (0%, 10% dan 20%), setiap perlakuan terdiri atas 4 ulangan. Peubah yang diamati yaitu konsumsi ransum, kandungan lemak dan kolesterol kuning telur puyuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian enzim mananase pada level 0,1% dalam ransum yang mengandung bungkil inti sawit sampai level 20% tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, kandungan lemak, dan kolesterol kuning telur puyuh. Disimpulkan bahwa enzim mananase pada level 0,1% dapat digunakan dalam ransum yang mengandung bungkil inti sawit sampai level 20%. 
Institution Info

Universitas Jambi