Hubungan Kerja Keras dengan Sikap Siswa dalam Mata Pelajaran IPA di SMP se-Kecamatan Muara Bulian
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
Sari, Nirmala
Subject
L Education (General)
Datestamp
2020-02-14 08:32:53
Abstract :
Permasalahan pada penelitian ini ialah selama proses pembelajaran IPA masih banyak siswa yang kurang bersungguh-sungguh dalam belajar seperti jarang mengerjakan tugas, mencontek, dan kurang mempersiapkan diri untuk mengikuti proses pembelajaran, serta masih banyak siswa yang meganggap IPA merupakan mata pelajaran yang sulit. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan kerja keras dengan sikap siswa dalam mata pelajaran IPA di SMP se-Kecamatan Muara Bulian. Penelitian ini dilakukan di SMPN 3 Batanghari, SMPN 21 Batanghari, dan SMPN 19 Batanghari pada bulan September hingga November 2019. Data penelitian diperoleh dengan cara menyebarkan angket kerja keras dan angket sikap dalam mata pelajaran IPA. Data tersebut dianalisis secara kuantitatif melalui uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan kerja keras dengan sikap siswa dalam mata pelajaran IPA. Kerja keras dengan sikap siswa memiliki hubungan yang positif dengan tingkatan korelasi tergolong cukup sebesar 0,348. Kerja keras siswa pada mata pelajaran IPA di SMPN se-Kecamatan Muara Bulian ditinjau melalui 6 indikator. Indikator menciptakan suasanan belajar yang memacu daya tahan kerja lebih dominan tinggi dibanding indikator lainnya dengan persentase sebesar 69,2% yang berkategori sangat baik. Selanjutnya pada variabel sikap siswa terhadap mata pelajaran IPA di SMPN se-Kecamatan Muara Bulian di tinjau melalui 7 indikator. Indikator ketertarikan berkarir di bidang IPA lebih dominan dibanding yang lainnya dengan persentase sebesar 60,0% yang berkategori cukup. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan kerja keras dengan sikap siswa dalam mata pelajaran IPA di SMP se-Kecamatan Muara Bulian yang tergolong cukup. Dari hasil penelitian ini disarankan agar dapat mengembangkan penelitian berbasis karakter sains bukan hanya di Sekolah Menengah Pertama tetapi pada pendidikan menengah atas ataupun pendidikan tinggi dan memadukan dengan kemampuan kognitif siswa.
Permasalahan pada penelitian ini ialah selama proses pembelajaran IPA masih banyak siswa yang kurang bersungguh-sungguh dalam belajar seperti jarang mengerjakan tugas, mencontek, dan kurang mempersiapkan diri untuk mengikuti proses pembelajaran, serta masih banyak siswa yang meganggap IPA merupakan mata pelajaran yang sulit. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan kerja keras dengan sikap siswa dalam mata pelajaran IPA di SMP se-Kecamatan Muara Bulian. Penelitian ini dilakukan di SMPN 3 Batanghari, SMPN 21 Batanghari, dan SMPN 19 Batanghari pada bulan September hingga November 2019. Data penelitian diperoleh dengan cara menyebarkan angket kerja keras dan angket sikap dalam mata pelajaran IPA. Data tersebut dianalisis secara kuantitatif melalui uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan kerja keras dengan sikap siswa dalam mata pelajaran IPA. Kerja keras dengan sikap siswa memiliki hubungan yang positif dengan tingkatan korelasi tergolong cukup sebesar 0,348. Kerja keras siswa pada mata pelajaran IPA di SMPN se-Kecamatan Muara Bulian ditinjau melalui 6 indikator. Indikator menciptakan suasanan belajar yang memacu daya tahan kerja lebih dominan tinggi dibanding indikator lainnya dengan persentase sebesar 69,2% yang berkategori sangat baik. Selanjutnya pada variabel sikap siswa terhadap mata pelajaran IPA di SMPN se-Kecamatan Muara Bulian di tinjau melalui 7 indikator. Indikator ketertarikan berkarir di bidang IPA lebih dominan dibanding yang lainnya dengan persentase sebesar 60,0% yang berkategori cukup. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan kerja keras dengan sikap siswa dalam mata pelajaran IPA di SMP se-Kecamatan Muara Bulian yang tergolong cukup. Dari hasil penelitian ini disarankan agar dapat mengembangkan penelitian berbasis karakter sains bukan hanya di Sekolah Menengah Pertama tetapi pada pendidikan menengah atas ataupun pendidikan tinggi dan memadukan dengan kemampuan kognitif siswa.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
