AKHLAK ISLAMI DALAM HIKAYAT ISKANDAR ZULKARNAIN EPISODE PERJALANAN KE JABALKA: SEBAGAI BASIS PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER GENERASI MILENIAL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
sefriani, Leuri
Subject
L Education (General)
Datestamp
2020-02-19 06:37:31
Abstract :
ABSTRAK Sefriani, Leuri. 2020. Akhlak Islami dalam Hikayat Iskandar Zulkarnain Episode Perjalanan ke Jabalka: sebagai Basis Penguatan Pendidikan Karakter Generasi Milenial: Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Dr. Drs. H. Maizar karim, M.Hum. (II) Dra. Hj. Yusra Dewi, M. Pd. Kata kunci: akhlak islami, hikayat iskandar zulkarnain, penguatan pendidikan karakter generasi milenial. Penelitian ini bertujuan agar generasi milenial bisa mencontoh atau menjadikan panutan akhlak-akhlak yang ada didalam hikayat Iskandar Zulkarnain, agar penguatan pendidikan karakter generasi milenial tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai dengan akhlakul karimah dan ke-19 akhlak-akhlak islami yang bersumber dari Al-Quran dan Hadis atau perilaku para Nabi menurut Al-Hufi Penelitian ini bersifat kualitatif, dan teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan metode struktural hermeneutika yang artinya mengartikan, menginterpretasi, menafsirkan atau menerjemahkan sehingga penulis dapat menjawab rumusan masalah yang penulis angakat. Dari hasil penelitian berdasarkan analisis struktural di dalam teks Hikayat Iskandar Zulkarnain (HIZ), penulis mendapatkan beberapa akhlak islami, yaitu: 1. akhlak berani, berani mengemukakan pendapat, berani berperang. 2. pemurah dalam hal memberikan harta untuk kebaikan saling menolong dengan sesama. 3. Adil dalam bertindak dan memberikan hak kepada yang berhak dan tidak membeda-bedakan, dan pilih kasih. 4. Iffah, menjaga diri dari hal-hal yang terlarang, kemaksiatan, baik dengan lisan maupun dengan tangan. 5. amanah, orang yang dipercaya dan bertanggung jawab tidak ingkar janji. 6. pemaaf, mengampuni kesalahan orang lain tampa rasa benci, sakit hati, atau tidak mau balas dendam. 7. kasih sayang dalam hal kerelaan memberikan perhatian atas dasar pengertian dan pemahaman untuk memberikan kemaslahatan dan membina kekerabatan. 8. mengutamakan kedamaian dengan cara lebih mengutamakan harmoni dari pada permusuhan. 9. Malu dalam hal perkataan atau pun perbuatan yang akan menimbulkan cela dan aib walaupun hukumnya mubah dan tidak dipersoalkan orang. 10. ketaatan dan kesetian dalam hal melakasankan apa yang menjadi kewajiban, baik bersifat memelihara atau menunaikan, menjalankan sesuatu yang diikrarkan berdasarkan panggilan fitrah manusia, petunjuk akal sehat dan perasaan. 11. pergaulan yang baik dalam hal berhubungan dan berinteraksi dengan orang lain secaa mesra dan harmoni. 12. cinta kerja dalam melaksanakan pekerjaan, selalu menghargai pekerjaan sebagai suatu kewajiban manusia di dalam hidupnya. Berdasarkan analisis penelitian terdapat dua belas, akhlak islami di dalam teks Hikayat Iskandar Zulkarnain, yaitu: akhlak berani, pemurah, adil, iffah, amanah, pemaaf, kasih sayang, mengutamakan kedamaian, malu, ketaatan dan kesetian, pergaulan yang baik, cinta kerja.
ABSTRAK Sefriani, Leuri. 2020. Akhlak Islami dalam Hikayat Iskandar Zulkarnain Episode Perjalanan ke Jabalka: sebagai Basis Penguatan Pendidikan Karakter Generasi Milenial: Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Dr. Drs. H. Maizar karim, M.Hum. (II) Dra. Hj. Yusra Dewi, M. Pd. Kata kunci: akhlak islami, hikayat iskandar zulkarnain, penguatan pendidikan karakter generasi milenial. Penelitian ini bertujuan agar generasi milenial bisa mencontoh atau menjadikan panutan akhlak-akhlak yang ada didalam hikayat Iskandar Zulkarnain, agar penguatan pendidikan karakter generasi milenial tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai dengan akhlakul karimah dan ke-19 akhlak-akhlak islami yang bersumber dari Al-Quran dan Hadis atau perilaku para Nabi menurut Al-Hufi Penelitian ini bersifat kualitatif, dan teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan metode struktural hermeneutika yang artinya mengartikan, menginterpretasi, menafsirkan atau menerjemahkan sehingga penulis dapat menjawab rumusan masalah yang penulis angakat. Dari hasil penelitian berdasarkan analisis struktural di dalam teks Hikayat Iskandar Zulkarnain (HIZ), penulis mendapatkan beberapa akhlak islami, yaitu: 1. akhlak berani, berani mengemukakan pendapat, berani berperang. 2. pemurah dalam hal memberikan harta untuk kebaikan saling menolong dengan sesama. 3. Adil dalam bertindak dan memberikan hak kepada yang berhak dan tidak membeda-bedakan, dan pilih kasih. 4. Iffah, menjaga diri dari hal-hal yang terlarang, kemaksiatan, baik dengan lisan maupun dengan tangan. 5. amanah, orang yang dipercaya dan bertanggung jawab tidak ingkar janji. 6. pemaaf, mengampuni kesalahan orang lain tampa rasa benci, sakit hati, atau tidak mau balas dendam. 7. kasih sayang dalam hal kerelaan memberikan perhatian atas dasar pengertian dan pemahaman untuk memberikan kemaslahatan dan membina kekerabatan. 8. mengutamakan kedamaian dengan cara lebih mengutamakan harmoni dari pada permusuhan. 9. Malu dalam hal perkataan atau pun perbuatan yang akan menimbulkan cela dan aib walaupun hukumnya mubah dan tidak dipersoalkan orang. 10. ketaatan dan kesetian dalam hal melakasankan apa yang menjadi kewajiban, baik bersifat memelihara atau menunaikan, menjalankan sesuatu yang diikrarkan berdasarkan panggilan fitrah manusia, petunjuk akal sehat dan perasaan. 11. pergaulan yang baik dalam hal berhubungan dan berinteraksi dengan orang lain secaa mesra dan harmoni. 12. cinta kerja dalam melaksanakan pekerjaan, selalu menghargai pekerjaan sebagai suatu kewajiban manusia di dalam hidupnya. Berdasarkan analisis penelitian terdapat dua belas, akhlak islami di dalam teks Hikayat Iskandar Zulkarnain, yaitu: akhlak berani, pemurah, adil, iffah, amanah, pemaaf, kasih sayang, mengutamakan kedamaian, malu, ketaatan dan kesetian, pergaulan yang baik, cinta kerja.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
