DETAIL DOCUMENT
Analisis Keterlaksanaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Pengaruhnya Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Materi Larutan Penyangga Kelas XI IPA SMAN 11 Kota Jambi
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
Purba, Lamtaruli
Subject
QD Chemistry 
Datestamp
2017-07-03 01:34:33 
Abstract :
ABSTRAK Purba, Lamtaruli. 2017. Analisis Keterlaksanaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dan Pengaruhnya Terhadap Kemampuan Berpikir kritis Siswa Pada Materi Larutan Penyangga Kelas XI IPA SMAN 11 Kota Jambi. Skripsi, Jambi: Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi. Pembimbing I: Drs. Haryanto, M.Kes, Pembimbing II: Aulia Sanova, S.T., M.Pd Kata kunci: Inkuiri Terbimbing, Berpikir Kritis dan Larutan Penyangga. Berdasarkan kurikulum 2013, penguatan pola pembelajaran berpusat pada siswa. Siswa diharapkan mampu mengkonstruksikan pemikirannya sendiri berdasarkan pola pembelajaran berpikir kritis. Salah satu model yang mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam proses pembelajaran adalah model pembelajaran inkuiri terbimbing (Guided Inquiry). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterlaksanaan model inkuiri terbimbing serta pengaruhnya terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi larutan penyangga kelas XI IPA SMAN 11 Kota Jambi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif korelasional dengan teknik pengambilan sampel Purposive sampling. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi aktivitas guru dan siswa serta lembar observasi kemampuan berpikir kritis siswa. Untuk melihat pengaruh keterlaksanaan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan kemampuan berpikir kritis siswa dilakukan uji signifikansi dengan uji t. Keterlakasanaan model inkuiri terbimbing oleh guru memiliki persentase sebesar 80,70% dikategorikan baik, persentase model oleh siswa sebesar 77,73% dikategorikan baik, dan persentase kemampuan berpikir kritis siswa sebesar 60,56% dikategorikan cukup baik. Hubungan keterlaksanaan model inkuiri terbimbing dengan kemampuan berpikir kritis diperoleh rxy = 0,794 dengan tingkat hubungan kuat. Uji signifikansi dilakukan dengan uji t dengan diperoleh thitung > ttabel (7,614 > 1,691) dengan dk = 34 dan ? = 0.05, sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil penelitian bahwa keterlaksanan model pembelajaran inkuiri terbimbing berjalan dengan baik serta terdapat pengaruh keterlaksanaan model inkuiri terbimbing terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi larutan penyangga di kelas XI IPA 4 SMAN 11 Kota Jambi. 

Institution Info

Universitas Jambi