DETAIL DOCUMENT
ANALISIS KESALAHAN SISWA TIPE STEADY DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA BERDASARKAN TEORI NEWMAN
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
Wihayu, Ani
Subject
L Education (General) 
Datestamp
2019-07-18 01:38:49 
Abstract :
ABSTRAK Wihayu, Ani. 2019.Analisis Kesalahan Siswa Tipe Steady Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berdasarkan Teori Newman: Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing:(I) Drs. Wardi Syafmen, M.Si (II) Feri Tiona Pasaribu, S.pd., M.Pd KataKunci:Kesalahan siswa, siswasteady,soal cerita matematika. Shin (2014) mengatakan bahwa orang yang bertipe kepribadian steady adalah orang yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyelesaikan masalah karena cara berpikirnya yang step by step (selangkah demi selangkah), pemikir yang logis, dan tidak suka merubah tatanan yang sudah ada atau sesuai konsep. Dari teori yang dikemukakan oleh Shin seharusnya setiap subjek penelitian mampu menyelesaikan soal yang diberikan peneliti dengan baik tanpa kendala apapun, namun kenyataanya di peroleh informasi bahwa yang menjadi masalah sehingga menyebabkan banyak terdapat kesalahan pada soal cerita adalah siswa tidak mampu mengubah soal cerita kedalam model matematika dan menentukan strategi yang tepat untuk menyelesaikannya, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kesalahan yang dilakukan siswa tipe steady dalam menyelesaikan soal cerita matematika berdasarkan teori Newman. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII.A SMP Negeri 30 Muaro Jambi dengan tipe kepribadian steady. Instrumen dalam penelitian ini yaitu peneliti sendiri, tes profile DISC untuk mengetahui tipe kepribadian siswa, lembar tes soal ceritamatematika materi aritmatika sosial, dan pedoman wawancara. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan terlihat bahwa setiap subjek penelitian melakukan kesalahan pada penyelesaian soal yang diberikan. Dilihat dari tahapan kesalahan Newman, siswa steady melakukan kesalahan pada setiap indikator yaitu kesalahan membacakarena tidak mampu membaca kata kunci yang terdapat dalam soal. kesalahan memahamikarena tidak lengkap dalam menjelaskan apa yang diketahui dan yang ditanyakan. kesalahan transformasikarena salah dan tidak menuliskan rumus yang digunakan. kesalahan keterampilan proseskarena salah pada saat melakukan prosedur penyelesaian, salah pada operasi perhitungan, memasukkan data serta tidak melanjutkan prosedur selanjutnya. dan kesalahan penulisan jawabankarena subjek menuliskan kesimpulan yang tidak tepat dan kesalahan pada tahap sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian dari empat subjek menunjukkan bahwa kesalahan yang paling banyak atau sering dilakukan oleh siswa dengan tipe kepribadian steady adalah kesalahan keterampilan proses dan kesalahan penulisan jawaban dalam menyelesaikan soal cerita matematika materi aritmatika sosial. 
Institution Info

Universitas Jambi