ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL DI KELAS VII SMPN 1 MUARO JAMBI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
ELROSA, DINDA
Subject
L Education (General)
Datestamp
2019-10-23 04:22:12
Abstract :
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan pemecahan masalah siswa dalam memecahkan soal pemecahan masalah pada materi aritmetika sosial yang diberikan. Sehingga permasalahan tersebut perlu segera diatasi agar guru dapat memberikan jenis pembelajaran kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah yang dialami oleh siswa kelas VII SMPN 1 Muaro Jambi Tahun Pelajaran 2018/2019 dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah berdasarkan taksonomi SOLO. Penelitian ini dilakukan di SMPN 1 Muaro Jambi pada Mei 2019. Data penelitian diperoleh dengan cara melihat hasil ulangan pada materi perbandingan untuk dilihat kemampuan awal matematis siswa yang didapatkan subjek dengan kategori tinggi, sedang, dan rendah dan diambil 2 orang subjek ditiap kategori. Setelah didapat subjek kemudian diberi soal tes pemecahan masalah serta wawancara, data dianalisis secara kualitatif dengan cara pendeskripsian hasil tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek pada level prastruktural tidak mampu mengabstraksi informasi yang terdapat pada soal sehingga tidak ada yang dikerjakan oleh subjek, pada level unistruktural subjek dapat menggunakan sebuah informasi yang terdapat pada soal, pada level multistruktural subjek menggunakan dua atau lebih konsep yang terpisah dan termuat didalam soal, pada level relasional subjek dapat mengadakan hubungan antarkonsep dan dapat menentukan informasi tambahan yang berkaitan dengan permasalahan, dan pada level abstrak diperluas subjek belum bisa mengaitkan informasi yang didapat dengan dengan permasalahan sebelumnya. Persentase respon siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah materi aritmetika sosial berdasarkan taksonomi SOLO pada siswa kelas VII SMPN 1 Muaro Jambi berturut-turut adalah 16,67% berada pada level prastruktural, 16,67% berada pada level unistruktural, 33,33% berada pada level multistruktural, 33,33% berada pada level relasional, dan 0% berada pada level abstrak diperluas
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan pemecahan masalah siswa dalam memecahkan soal pemecahan masalah pada materi aritmetika sosial yang diberikan. Sehingga permasalahan tersebut perlu segera diatasi agar guru dapat memberikan jenis pembelajaran kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah yang dialami oleh siswa kelas VII SMPN 1 Muaro Jambi Tahun Pelajaran 2018/2019 dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah berdasarkan taksonomi SOLO. Penelitian ini dilakukan di SMPN 1 Muaro Jambi pada Mei 2019. Data penelitian diperoleh dengan cara melihat hasil ulangan pada materi perbandingan untuk dilihat kemampuan awal matematis siswa yang didapatkan subjek dengan kategori tinggi, sedang, dan rendah dan diambil 2 orang subjek ditiap kategori. Setelah didapat subjek kemudian diberi soal tes pemecahan masalah serta wawancara, data dianalisis secara kualitatif dengan cara pendeskripsian hasil tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek pada level prastruktural tidak mampu mengabstraksi informasi yang terdapat pada soal sehingga tidak ada yang dikerjakan oleh subjek, pada level unistruktural subjek dapat menggunakan sebuah informasi yang terdapat pada soal, pada level multistruktural subjek menggunakan dua atau lebih konsep yang terpisah dan termuat didalam soal, pada level relasional subjek dapat mengadakan hubungan antarkonsep dan dapat menentukan informasi tambahan yang berkaitan dengan permasalahan, dan pada level abstrak diperluas subjek belum bisa mengaitkan informasi yang didapat dengan dengan permasalahan sebelumnya. Persentase respon siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah materi aritmetika sosial berdasarkan taksonomi SOLO pada siswa kelas VII SMPN 1 Muaro Jambi berturut-turut adalah 16,67% berada pada level prastruktural, 16,67% berada pada level unistruktural, 33,33% berada pada level multistruktural, 33,33% berada pada level relasional, dan 0% berada pada level abstrak diperluas
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
