UPAYA MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN USAP ABUR DI TK ISLAM
AL-MUTTAQIN KOTA JAMBI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jambi
Author
SU'ADAH, NUR
Subject
L Education (General)
Datestamp
2019-12-09 08:33:28
Abstract :
Su?adah, Nur, 2019 ?Upaya Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Usap Abur Di TK Islam Al-Muttaqin Kota Jambi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Dra. Kasmiati, M.Pd (2) Nyimas Muazzomi, S. Ag., M.Pd.I. Kata Kunci: Perkembangan motorik halus, kegiatan usap abur. Penelitian ini berlatar belakang yaitu perkembangan motorik halus anak di kelas B2 TK Islam Al-Muttaqin Kota Jambi yang masih belum berkembang dengan optimal, dikarenakan masih ada anak yang belum bisa menggerakkan motorik halus dengan baik. Perkembangan motorik halus menurut Yamin (2013:101) adalah mengembangkan kemampuan anak dalam menggunakan jari-jarinya, khususnnya ibu jari dan jari telunjuk dengan kemampuan menggenggam, memegang, merobek, dan menggunting. Sedangkan kegiatan usap abur menurut Martinasari (2016:5) adalah salah satu cara menggambar menggunakan kekukatan jari-jari untuk membentuk sebuah objek. Kegiatan usap abur digunakan oleh anak-anak dalam kegiatan belajar dengan prinsip pencampuran warna pada pola yang disediakan serta dalam aktifitas kreartifnya .. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat perkembangan motorik halus anak sebelum diberi tindakan, sesudah diberi tindakan, dan untuk mengetahui apakah dengan kegiatan usap abur dapat meningkatkan perkembangan motorik halus anak. Penelitian ini mempunyai manfaat bagi guru, bagi TK Islam Al-Muttaqin Kota Jambi, dan bagi mahasiswa. Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian tindakan kelas menurut Purwadi (2014:103), setiap siklus terdiri dari beberapa tahapan antara lain: tahap penelitian meliputi perencanaan, pelaksaan, observasi, dan refleksi sedangkan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa angket yang diisi oleh guru serta peneliti setiap dilakukannya tindakan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan, dimana pada siklus I pertemuan 1 presentase perkembangan motorik halus anak mencapai 28,57%, pertemuan 2 presentase mencapai 32,42%, pertemuan 3 presentase mencapai 37,435%, presentase pertemuan 4 mencapai 41,4%. Kemudian dilanjutkan pada siklus II pertemuan 1 dengan presentase mencapai 48,25%, pertemuan 2 presentase mencapai 55,19, pertemuan 3 presentase mencapai 65,8%, kemudian pertemuan 4 perkembangan motorik halus anak berhasil memperoleh nilai presentase 81,32. Berdasarkan hasil penelitian dapat di simpulkan bahwa perkembangan motorik halus anak dapat di tingkatkan melalui kegiatan usap abur.
Su?adah, Nur, 2019 ?Upaya Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Usap Abur Di TK Islam Al-Muttaqin Kota Jambi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Dra. Kasmiati, M.Pd (2) Nyimas Muazzomi, S. Ag., M.Pd.I. Kata Kunci: Perkembangan motorik halus, kegiatan usap abur. Penelitian ini berlatar belakang yaitu perkembangan motorik halus anak di kelas B2 TK Islam Al-Muttaqin Kota Jambi yang masih belum berkembang dengan optimal, dikarenakan masih ada anak yang belum bisa menggerakkan motorik halus dengan baik. Perkembangan motorik halus menurut Yamin (2013:101) adalah mengembangkan kemampuan anak dalam menggunakan jari-jarinya, khususnnya ibu jari dan jari telunjuk dengan kemampuan menggenggam, memegang, merobek, dan menggunting. Sedangkan kegiatan usap abur menurut Martinasari (2016:5) adalah salah satu cara menggambar menggunakan kekukatan jari-jari untuk membentuk sebuah objek. Kegiatan usap abur digunakan oleh anak-anak dalam kegiatan belajar dengan prinsip pencampuran warna pada pola yang disediakan serta dalam aktifitas kreartifnya .. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat perkembangan motorik halus anak sebelum diberi tindakan, sesudah diberi tindakan, dan untuk mengetahui apakah dengan kegiatan usap abur dapat meningkatkan perkembangan motorik halus anak. Penelitian ini mempunyai manfaat bagi guru, bagi TK Islam Al-Muttaqin Kota Jambi, dan bagi mahasiswa. Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian tindakan kelas menurut Purwadi (2014:103), setiap siklus terdiri dari beberapa tahapan antara lain: tahap penelitian meliputi perencanaan, pelaksaan, observasi, dan refleksi sedangkan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa angket yang diisi oleh guru serta peneliti setiap dilakukannya tindakan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan, dimana pada siklus I pertemuan 1 presentase perkembangan motorik halus anak mencapai 28,57%, pertemuan 2 presentase mencapai 32,42%, pertemuan 3 presentase mencapai 37,435%, presentase pertemuan 4 mencapai 41,4%. Kemudian dilanjutkan pada siklus II pertemuan 1 dengan presentase mencapai 48,25%, pertemuan 2 presentase mencapai 55,19, pertemuan 3 presentase mencapai 65,8%, kemudian pertemuan 4 perkembangan motorik halus anak berhasil memperoleh nilai presentase 81,32. Berdasarkan hasil penelitian dapat di simpulkan bahwa perkembangan motorik halus anak dapat di tingkatkan melalui kegiatan usap abur.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
