Abstract :
Pengkajian merupakan tahap awal dari proses asuhan keperawatan. Salah satu
indikator dari pelayanan keperawatan adalah apakah pelayanan keperawatan yang
diberikan tersebut memberi kepuasan kepada pasien atau tidak. Kepuasan
merupakan perbandingan antara kualitas jasa pelayanan yang didapat dengan
keinginan, kebutuhan dan harapan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
hubungan pelaksanaan proses pengkajian asuhan keperawatan dengan kepuasan
pasien rawat inap di Puskesmas Jelbuk Kabupaten Jember. Penelitian ini
menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik
pengambilan sampel penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan
sampel 83 pasien. Hasil analisis univariat menunjukan bahwa sebagian besar
pelaksanan proses pengkajian asuhan keperawatan yaitu sejumlah 39 responden
(47,0%) dan sebagian besar responden tergolong katagori puas yaitu 35 responden
(42,2%). Hasil analisis bivariat didapatkan sebagian besar 31 responden tingkat
kepuasan katagori cukup puas, ternyata proses pengkajian termasuk dalam
katagori yang cukup baik. Hasil uji Spearmen diperoleh p value = 0,000 dan
correlation coefficient 0.864, yang artinya ada hubungan yang sangat kuat antara
pelaksanan proses pengkajian dengan kepuasan pasien rawat inap di Puskesmas
Jelbuk Kabupaten Jember. Pelaksanaan proses pengkajian termasuk hal yang
penting dalam konsep asuhan keperawatan karena data yang baik dan tepat akan
mendapatkan rencana tindakan yang optimal sehingga pasien memperoleh tingkat
kepuasan yang baik.
Kata kunci : Proses Pengkajian, Kepuasan, Rawat Inap