Abstract :
Pengambilan keputusan tentang pernikahan dini merupakan proses yang sangat erat
dipengaruhi oleh budaya. Fenomena tentang pernikahan dini banyak sekali ditemukan
di masyarakat yang cenderung merugikan perempuan sehingga perempuan terpaksa
mengambil keputusan untuk melakukan pernikahan dini karena tuntutan masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan dukungan budaya tentang
pernikahan dini dengan pengambilan keputusan melakukan pernikahan dini pada
perempuan dengan desain korelasional pendekatan Cross Sectional. Populasi
penelitian ini adalah perempuan usia 14-18 tahun di Desa Silo Kabupaten Jember
sebanyak 539 orang dengan sampel 230 responden. Teknik pengambilan sampel
menggunakan cluster sampling dan menentukan sampel menggunakan simple random
sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden yang mendukung
budaya tentang pernikahan dini sebanyak 158 orang (68,7%) dan sebagian besar
responden mengambil keputusan melakukan pernikahan dini sebanyak 164 orang
(71,3%). Uji statistik menggunakan uji chi square dengan hasil p value 0,000 < 0,05
yang menunjukkan ada hubungan dukungan budaya tentang pernikahan dini dengan
pengambilan keputusan melakukan pernikahan dini pada perempuan di Desa Silo
Kabupaten Jember, sehingga perlu keterlibatan tokoh masyarakat dalam memberikan
edukasi atau pemahaman pada perempuan tentang dampak negatif pernikahan dini.
Kata kunci: dukungan, budaya, pernikahan dini, keputusan