Hubungan Perilaku Remaja Punk dalam Personal Hygiene Dengan Kejadian Penyakit Kulit Di Desa Mangli Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Jember
Author
Wulandari, Dewi Anggita
Subject
613 Personal Health, Hygiene
Datestamp
2021-06-09 08:09:48
Abstract :
Personal hygiene atau kebersihan perorangan adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan diri tetapi perilaku yang dilakukan remaja punk dengan berpakaian aneh dan tidur dijalanan sehingga kurang memperhatikan kebersihan yang ada pada lingkungan. Penyakit kulit sering terjadi pada seorang individu yang kurang memperhatikan kebersihan yang mencakup rambut, mata, telinga, gigi, mulut kuku, kulit serta kebersihan berpakaian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku remaja punk dalam personal hygiene dengan kejadian penyakit kulit di Desa Mangli Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling dengan populasi 40 responden, besar sampel 36 responden yang diambil secara simple random sampling. Uji statistik yang digunakan adalah Fisher?s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 18 responden yang mempunyai personal hygiene dengan kategori cukup, 8,3% nya berpenyakit kulit, dan 41,7% responden tidak berpenyakit kulit. Dari 18 responden yang mempunyai personal hygiene dengan kategori kurang, 44,4% nya berpenyakit kulit dan 5,6% responden tidak berpenyakit kulit. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan perilaku remaja punk dalam personal hygiene dengan kejadian penyakit kulit di Desa Mangli Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember (p-value = 0,000, a = 0,05). Rekomendasi penelitian ini untuk remaja punk yaitu personal hygiene yang merupakan kebutuhan pokok untuk memelihara tubuh agar terhindar dari gangguan penyakit kulit.
Personal hygiene atau kebersihan perorangan adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan diri tetapi perilaku yang dilakukan remaja punk dengan berpakaian aneh dan tidur dijalanan sehingga kurang memperhatikan kebersihan yang ada pada lingkungan. Penyakit kulit sering terjadi pada seorang individu yang kurang memperhatikan kebersihan yang mencakup rambut, mata, telinga, gigi, mulut kuku, kulit serta kebersihan berpakaian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku remaja punk dalam personal hygiene dengan kejadian penyakit kulit di Desa Mangli Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling dengan populasi 40 responden, besar sampel 36 responden yang diambil secara simple random sampling. Uji statistik yang digunakan adalah Fisher?s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 18 responden yang mempunyai personal hygiene dengan kategori cukup, 8,3% nya berpenyakit kulit, dan 41,7% responden tidak berpenyakit kulit. Dari 18 responden yang mempunyai personal hygiene dengan kategori kurang, 44,4% nya berpenyakit kulit dan 5,6% responden tidak berpenyakit kulit. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan perilaku remaja punk dalam personal hygiene dengan kejadian penyakit kulit di Desa Mangli Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember (p-value = 0,000, a = 0,05). Rekomendasi penelitian ini untuk remaja punk yaitu personal hygiene yang merupakan kebutuhan pokok untuk memelihara tubuh agar terhindar dari gangguan penyakit kulit.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
