Abstract :
Pendahuluan: Pada immediatly postpartum merupakan masa kritis bagi ibu maupun
bayinya. Ibu sedang menjalani pemulihan fisik dan hormonal yang disebabkan oleh
proses kelahiran serta pengeluaran plasenta. Metode: Dalam Penelitian ini
menggunakan desain analitik korelasi dengan pendekatan Cross Sectional yang
bertujuan untuk mengidentifikasi Hubungan Dukungan Petugas Kesehatan Dengan
Perilaku Konsumsi Nutrisi Pada Ibu Post Secio Cesaria Masa Immadiately. Pada
penelitian ini yang menjadi sampel adalah seluruh ibu post sectio caesarea fase
immediately yang bersedia menjadi responden dalam hal ini sejumlah 30 responden.
Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan Consecutive Sampling. Data
dikumpulkan dengan menggunakan lembar kuesioner dengan skala likert. Hasil: dari
dukungan petugas kesehatan didapatkan 20 responden (66.7%) mendapatkan
dukungan yang optimal, selanjutnya 9 responden (23.3%) mendapatkan dukungan
kurang optimal dan sisanya 1 responden (10%) mendapatkan dukungan tidak optimal.
Hasil dari perilaku konsumsi nutrisi didapatkan 20 responden (66.7%) mengatakan
perilaku konsumsi seimbang, selanjutnya 9 responden (23.3%) mengatakan perilaku
konsumsi cukup seimbang, dan sisanya 1 responden (10%) mengatakan kurang
seimbang. Hasil uji Spearman Rho (?= 0,05) diperoleh hasil ? Value= 0,00 berarti
ada hubungan dukugan petugas kesehatan dengan perilaku pola konsumsi ibu Post
Secio Cesaria Masa Immadiately. Diskusi: Rekomendasi penelitian ini adalah
memberikan pendidikan pada ibu post Secio Cesaria dan nifas pada umumnya
tentang betapa pentingnya dukungan terhadap pola konsumsi nutrisi pada ibu
Kata kunci : Dukungan Petugas Kesehatan, Perilaku Konsumsi Nutrisi, Ibu Post
Secio Cesaria Masa Immadiately