Abstract :
Penelitian ini dilakukan pada UD. Meubel Damai Jaya Kecamatan Kaliwates
pendekatan metode full costing untuk mengetahui alternatif metode yang lebih baik
digunakan UD. Meubel Damai Jaya. Target laba UD. Meubel Damai Jaya sebesar
40%. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik
pengumpulan data penelitian ini yaitu wawancara, observasi, dokumentasi, studi
literatur. Hasil penelitian ini harga pokok produksi perhitungan UD Meubel Damai
Jaya Kecamatan Kaliwates 1 set pintu (2 pintu,kusen, jendela) Rp 65.580.823, 1 set
pintu (1 pintu, kusen, jendela) Rp 18.820.588, 1 set kursi Rp 38.265.794, lemari 2
pintu Rp 30.950.294, sehingga harga jual dengan perhitungan UD Meubel Damai
Jaya 1 set pintu (2 pintu, kusen, jendela) Rp 3.700.000, 1 set pintu (1 pintu, kusen,
jendela) Rp 2.050.000, 1 set kursi Rp 3.600.000, lemari 2 pintu Rp 3.900.000. Harga
pokok produksi metode full costing 1 set (2 pintu,kusen,jendela) Rp 65.850.533, 1
set (1 pintu, kusen dan jendela) Rp 20.223.345, 1 set kursi Rp 39.884.360, lemari 2
pintu Rp 32.568.860. Harga jual dengan perhitungan harga pokok produksi metode
full costing Rp 3.687.629 untuk 1 set (2 pintu, kusen dan jendela), Rp 2.177.899
untuk 1 set (1 pintu,kusen,jendela), Rp 3.722.540 untuk 1 set kursi, Rp 3.039.760
untuk harga jual lemari 2 pintu. Kemudian bisa ditarik kesimpulan metode
perhitungan harga pokok produksi dalam penentukan harga jual dengan metode full
costing dapat menjadi alternatif pilihan meskipun harga jual yang diperoleh lebih
tinggi, tetapi perusahaan laba bersih yang diperoleh lebih besar karena dengan
metode full costing perhitungan biaya dilakukan secara menyeluruh.