Abstract :
Penyakit jantung koroner terus menjadi beban yang sangat berat bagi pasien, keluarga, layanan
kesehatan dan masyarakat. Kematian mendadak merupakan bagian utama dari beban itu.
Pengenalan dini dan diagnosis MI akut serta waktu serangan sangat penting untuk pertimbangan
terapi sehingga dapat membatasi kerusakan miokard serta mempertahankan fungsi jantung dan
mengurangi mortalitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama penanganan
serangan jantung dengan gambaran elektrokardiografi dan kadar troponin pada Klien Acut
Coronary Syndrome. Metode penelitian menggunakan metode korelasional dengan pendekatan
retrospektif. Sample sebanyak 43 responden menggunakan metode Simple Random Sampling
dengan teknik analisis data menggunakan uji Che Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa
lama penanganan serangan jantung pada klien acut coronary syndrome sebagian besar
penanganan klien adalah lambat (? 4 jam) sebesar 81,4%, gambaran elektrokardiografi memburuk
mencapai 81,4% dan kadar troponin sebagian besar meningkat mencapai 81,4%. Hasil uji statistik
menunjukkan lama penanganan serangan jantung pada klien acut coronary syndrome
berhubungan dengan gambaran elektrokardiografi (p value = 0,000). Serta diketahui pula lama
penanganan serangan jantung pada klien acut coronary syndrome berhubungan dengan kadar
troponin (p value = 0,000). Diperlukan peran perawat pada masyarakat dalam early identification
untuk memberikan edukasi dan percepatan pertolongan.