DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Teladan Kyai Terhadap Akhlak Santri Di Madrasah Muallimin Islamiyah Baitul Arqom Balung
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Jember
Author
Ghulam Nuruzzaman, Muhammad
Subject
200 Religious 
Datestamp
2021-03-08 01:37:50 
Abstract :
Penelitian mengenai pesantren di tanah Jawa merupakan poin yang menarik untuk dilakukan. Pesantren sebagai basis spiritual masyarakat, merupakan manufaktur yang menjadi cikal bakal tokoh-tokoh, ulama dan pemimpin negeri. Hal ini tidak bisa dilepaskan dari peran figur pendiri pesantren tersebut atau Kyai dan juga metode pendidikan yang dilaksanakan didalamnya. Penelitian ini bermula dari rasa ingin tahu peneliti untuk meneliti tentang pengaruh dari keteladanan Kyai terhadap akhlak santri di Madrasah Muallimin Islamiyah Baitul Arqom Balung. Rumusan masalahnya kemudian adalah: (a) Adakah pengaruh teladan Kyai terhadap akhlak santri di MMI Baitul Arqom Balung? (b) Bagaimana pengaruh teladan Kyai terhadap akhlak santri di MMI Baitul Arqom Balung? Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan mendeskripsikan mengenai pengaruh keteladanan kyai terhadap akhlak santri di Madrasah Muallimin Islamiyah Baitul Arqom Balung. Penelitian dilakukan berlokasi di Madrasah Muallimin Islamiyah Baitul Arqom Jln. Karang Duren no 32 Balung Kab. Jember. Penelitian berlangsung selama 3 minggu dan mendapatkan data jenuh. Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian berfungsi memperoleh data dan menggambarkan kondisi sebagai mana adanya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipan, wawancara, studi literatur dan dokumentasi. Instrumen penelitian pada penelitian kualitatif ini adalah diri peneliti sendiri. Pengujian keabsahan hasil penelitian dilakukan dengan member check dan triangulasi data. Responden dipilih dengan menggunkan metode purposive sampling, dengan sampel dari kelas III, V dan VI. Model analisa data menggunakan analisa Miles dan Huberman (1986). Hasil penelitian menunjukkan bahwa keteladanan Kyai ternyata berpengaruh positif terhadap pembentukan akhlak santri. Hal ini dibuktikan dengan mayoritas santri mengaku bahwa Kyai ucapan, perbuatan, dan tingkah lakunya berpengaruh sekali terhadap perubahan dan pembentukan akhlak mereka. Dampak dari keteladanan Kyai tersebut terhadap diri santri bisa diklasifikasikan menjadi peniruan, belajar, motivasi dan inspirasi. Peniruan terjadi ketika santri merespon keteladanan Kyai dengan jalan menirukannya. Kyai menjadi figur panutan yang patut dicontoh dan ditiru. Belajar terjadi ketika santri memahami sesuatu dengan jalan melihat tingkah laku yang dilakukan oleh Kyai sehingga santri mengerti apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Motivasi terjadi ketika santri termotivasi untuk menjadi lebih baik setelah melihat teladan Kyai mereka. Inspirasi terjadi ketika ada sesuatu yang membekas dari sosok Kyai dalam ingatan santri sehingga menjadi pelajaran dan membuat santri berubah menjadi lebih baik. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Jember