PENGARUH VARIASI KUAT ARUS PENGELASAN TERHADAP KEKUATAN SAMBUNGAN DAN STRUKTUR MIKRO
PADA MESIN PERAJANG LONTONGAN KERUPUK
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author
Rusdi, Firman Maulana
ISTIQLALIYAH, HESTI
MAHMUDI, HARIS
ISTIQLALIYAH, HESTI
MAHMUDI, HARIS
Subject
431 Mechanical engineering (and other machining)
Datestamp
2023-08-02 07:07:13
Abstract :
Sambungan las merupakan bagian yang paling rawan terjadi kegagalan pada konstruksi rangka mesin karena terjadi perubahan sifat material akibat pengaruh panas dan kecenderungan terdapat cacat pengelasan pada sambungan. Konstruksi yang mengalami beban dinamis harus memperhatikan hal tersebut, karena merupakan salah satu faktor penentu dalam ketangguhan material. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui struktur mikro berdasarkan foto analisa struktur mikro (Metalografi) dan sifat mekanis yaitu kekerasan dan tarik dengan menggunakan variasi beda kuat arus pengelasan terhadap hasil pengelasan SMAW. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan metode literatur, observasi. Hasil penelitian 1) Besar kuat arus pengelasan mempengaruhi susunan struktur mikro dari setiap spesimen. Arus pengelasan yang semakin besar mengakibatkan struktur perlite semakin banyak dan rapat pada daerah HAZ. 2) Semakin besar arus pengelasan yang digunakan mengakibatkan nilai kekerasan dan kekuatan tarik yang meningkat. Rata-rata kekuatan tarik berturut-turut mengalami peningkatan dari arus 90 A, 100 A dan 110 A yaitu 320,11 MPa; 345,33 Mpa; 368,6 Mpa. 3) Hasil Uji F pada uji tarik dan uji kekerasan yaitu 0,023 dan 0,040, maka dapat disimpulkan Ada perbedaan yang signifikan pada proses pengujian kekerasan dengan kuat arus 90 A, 100 A dan 110 A.
Sambungan las merupakan bagian yang paling rawan terjadi kegagalan pada konstruksi rangka mesin karena terjadi perubahan sifat material akibat pengaruh panas dan kecenderungan terdapat cacat pengelasan pada sambungan. Konstruksi yang mengalami beban dinamis harus memperhatikan hal tersebut, karena merupakan salah satu faktor penentu dalam ketangguhan material. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui struktur mikro berdasarkan foto analisa struktur mikro (Metalografi) dan sifat mekanis yaitu kekerasan dan tarik dengan menggunakan variasi beda kuat arus pengelasan terhadap hasil pengelasan SMAW. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan metode literatur, observasi. Hasil penelitian 1) Besar kuat arus pengelasan mempengaruhi susunan struktur mikro dari setiap spesimen. Arus pengelasan yang semakin besar mengakibatkan struktur perlite semakin banyak dan rapat pada daerah HAZ. 2) Semakin besar arus pengelasan yang digunakan mengakibatkan nilai kekerasan dan kekuatan tarik yang meningkat. Rata-rata kekuatan tarik berturut-turut mengalami peningkatan dari arus 90 A, 100 A dan 110 A yaitu 320,11 MPa; 345,33 Mpa; 368,6 Mpa. 3) Hasil Uji F pada uji tarik dan uji kekerasan yaitu 0,023 dan 0,040, maka dapat disimpulkan Ada perbedaan yang signifikan pada proses pengujian kekerasan dengan kuat arus 90 A, 100 A dan 110 A.
File :
RAMA_21201_2113010086.pdf
RAMA_21201_2113010086_SIMILARITY.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_01_front_ref.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_02.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_03.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_04.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_05.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_06_ref.pdf
RAMA_21201_2113010086_0709088301_0723118801_07_lamp.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
