Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pegaruh profitabilitas, leverage dan ukuran perusahaan terhadap pengungkapan wajib dalam laporan tahunan. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 50 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatifdan data sekunder yang diperoleh secara tidak langsung dari perusahaan. Analisis data dilakukan dengan model regresi linear berganda dengan software SPSS versi 24.00.
Hasil penelitian ini menemukan profitabilitas yang diukur dengan ROA dan leverage yang di ukur dengan debt to ratio (DR) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pengungkapan wajib dalam laporan tahunan. Sedangkan ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan wajib dalam laporan tahunan. Studi ini berkontribusi untuk mengurangi masalah kesenjangan informasi antara manajemen dan pemegang saham. Adanya pengungkapan wajib dalam laporan tahunan akan mendorong perusahaan untuk lebih transparan dalam mengungkapkan informasi mengenai perusahaan