ANALISIS PENDAPATAN USAHA TEN BARBERSHOP DI DESA PENDOLO KECAMATAN PAMONA SELATAN KABUPATEN POSO
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sintuwu Maroso Poso
Author
Wibawa, Trimegawati
Subject
HG4001 Finance management
Datestamp
2021-10-06 02:49:28
Abstract :
Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui besarnya pendapatan Usaha Ten Barbershop di Desa Pendolo Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso pada tahun 2018, 2019 dan 2020. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, sedangkan teknik pengumpulan data melalui obsevasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan analisis biaya usaha dan analisis pendapatan Hasil penelitian menunjukan bahwa Jumlah pelanggan yang menggunakan jasa Ten Barbershop pada tahun 2018 rata-rata 20 orang per hari, pada tahun 2019 rata-rata 25 orang per hari dan pada tahun 2020 rata-rata 15 orang per hari, dengan harga pangkas rambut Rp. 20,000.00. Jadi penerimaan pada tahun 2018 Rp. 144,000,000.00, pada tahun 2019 Rp. 180,000,000.00 dan pada tahun 2020 Rp. 108,000,000.00. Total biaya yang dikeluarkan Ten Barbershop pada tahun 2018 sebesar Rp. 79,917,333.33, pada tahun 2019 naik sebesar 18% menjadi Rp. 96,687,333.33 dan pada tahun 2020 turun sebesar 56% menjadi Rp. 63,257,333.33. Biaya terbesar yang dikeluarkan Ten Barbershop berasal dari biaya variabel yaitu pada tahun 2018 sebesar Rp 79,580,000.00, pada tahun 2019 naik sebesar 17% menjadi Rp. 96,350,000.00 dan pada tahun 2020 turun sebesar turun 53% menjadi Rp. 62,920,000.00. Sedangkan biaya tetap yang dikeluarkan oleh Ten Barbershop sebesar Rp 337,333.33 per tahun. Pendapatan yang diperoleh Ten Barbershop pada tahun 2018 sebesar Rp 64,082,666.67, pada tahun 2019 pendapatan naik sebesar 23% menjadi Rp. 83,312,666.67 sedangkan pada tahun 2020 turun sebesar 86% menjadi Rp. 44,742,666.67.
Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui besarnya pendapatan Usaha Ten Barbershop di Desa Pendolo Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso pada tahun 2018, 2019 dan 2020. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, sedangkan teknik pengumpulan data melalui obsevasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan analisis biaya usaha dan analisis pendapatan Hasil penelitian menunjukan bahwa Jumlah pelanggan yang menggunakan jasa Ten Barbershop pada tahun 2018 rata-rata 20 orang per hari, pada tahun 2019 rata-rata 25 orang per hari dan pada tahun 2020 rata-rata 15 orang per hari, dengan harga pangkas rambut Rp. 20,000.00. Jadi penerimaan pada tahun 2018 Rp. 144,000,000.00, pada tahun 2019 Rp. 180,000,000.00 dan pada tahun 2020 Rp. 108,000,000.00. Total biaya yang dikeluarkan Ten Barbershop pada tahun 2018 sebesar Rp. 79,917,333.33, pada tahun 2019 naik sebesar 18% menjadi Rp. 96,687,333.33 dan pada tahun 2020 turun sebesar 56% menjadi Rp. 63,257,333.33. Biaya terbesar yang dikeluarkan Ten Barbershop berasal dari biaya variabel yaitu pada tahun 2018 sebesar Rp 79,580,000.00, pada tahun 2019 naik sebesar 17% menjadi Rp. 96,350,000.00 dan pada tahun 2020 turun sebesar turun 53% menjadi Rp. 62,920,000.00. Sedangkan biaya tetap yang dikeluarkan oleh Ten Barbershop sebesar Rp 337,333.33 per tahun. Pendapatan yang diperoleh Ten Barbershop pada tahun 2018 sebesar Rp 64,082,666.67, pada tahun 2019 pendapatan naik sebesar 23% menjadi Rp. 83,312,666.67 sedangkan pada tahun 2020 turun sebesar 86% menjadi Rp. 44,742,666.67.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
