Abstract :
Pondasi bore pile terbentuk dari pondasi beton berbentuk silinder atau tabung panjang yang tertanam di dalam tanah. Struktur bangunan bagian bawah yang berhubungan langsung dengan tanah, pondasi merupakan bagian bangunan yang berfungsi untuk memikul serta menyalurkan beban struktur atas ke tanah dasar yang merupakan bagian penting dari suatu bangunan sipil. Setiap bangunan yang tidak memiliki pondasi yang kuat pasti akan mengalami kegagalan konstruksi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karakteristik tanah dan cara menganalisa daya dukung desain bore pile yang terjadi terhadap faktor keamanan pada ruas Jalan Trans Sulawesi Desa Watuawu, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Penelitian ini menggunakan data pengujian karakteristik tanah seperti berat jenis, berat isi tanah, kohesi tanah, sudut geser serta perhitungan daya dukung pondasi dan beban yang bekerja dengan menggunakan Metode Meyerhof kemudian dikontrol dengan faktor keamanan.
Pengujian tanah asli yang terdapat pada pekerjaan jalan Trans Sulawesi di Desa Watuawu, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso didapat kadar air 27,7%, berat jenis (Gs) sebesar 2,72 dan memiliki nilai sebesar 44,80% lolos saringan No.200, dengan nilai batas cair (LL) sebesar 60,4%, nilai batas plastis (PL) sebesar 18,1% dan nilai indeks plastis (IP) sebesar 42,3%, berdasarkan sistem klasifikasi ASSHTO tanah ini berada pada kelompok A-7 yaitu kelompok tanah lempung. Daya dukung desain bore pile nilai kapasitas daya dukung desain bore pile sebesar 38208,5 ton. total beban mati sebesar 2270,04 ton didapatkan nilai faktor keamanan sebesar 16,5 sehingga faktor keamanan memenuhi syarat beban normal lebih besar dari 3.vvvvvvvvvvvvvvv