DETAIL DOCUMENT
Dampak Operasionalisasi Transportasi Publik Terhadap Aksesibilitas Pengguna Jasa Transportasi dan Kesejahteraan Pengusaha Transportasi Swasta di Purwokerto
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
FEBRIANI, Tiara Prima
Subject
I112 Industrial welfare 
Datestamp
2021-06-24 07:23:56 
Abstract :
Operasionalisasi transportasi publik seperti BRT Trans Jateng di Purwokerto merupakan salah satu bentuk pelayanan yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat. Namun, operasionalisasi BRT Trans Jateng tidak hanya akan memberikan dampak yang diharapkan (intended) saja kepada masyarakat, tetapi juga memberikan dampak yang tidak diharapkan (unintended)kepada golongan masyarakat lain. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dampak yang diharapkan dan tidak diharapkan dari operasionalisasi BRT Trans Jateng di Purwokerto. Dampak yang diharapkan untuk menyokong pembangunan antara lain adalah aksesibilitas masyararakat, sedangkan dampak tidak diharapkannya adalah perubahan kesejahteraan pengusaha transportasi swasta. Pada penelitian ini, peneliti ingin mengetahui pengaruh antara operasionalisasi sebagai variabel bebas (X) dengan aksesibilitas masyarakat pengguna jasa transportasi (Y1) dan kesejahteraan pengusaha transportasi swasta (Y2) sebagai variabel terikat. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif asosiatif dan deskriptif, serta melakukan pengambilan data dengancara survei. Peneliti menggunakan pendekatan evaluasi dampak single program after only guna mengetahui perubahan sasaran setelah kebijakan diimplementasikan. Untuk mengetahui tingkat signifikansi pengaruhnya, teknik analisa yang digunakan adalah teknik korelasi Kendall?s Tau dan regresi ordinal. Sampel yang diambil berjumlah 160, 100 sampel diambil dari pengguna jasa transportasi BRT Trans Jateng dan 60 sampel dari Pengusaha Transportasi swasta dengan margin of error sebesar 10% dan tingkat kepercayaan sampel 90%. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa operasionalisasi transportasi publik berupa BRT Trans Jateng memberikan dampak yang positif dan signifikan terhadap aksesibilitas pengguna jasa transportasi dan kesejahteraan pengusaha transportasi swasta. Hasil analisis data menggunakan korelasi Kendall?s Tau-b menunjukan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan koefisien korelasi sebesar 0,521 yang berarti terdapat hubungan yang positif dan signifikanantara operasionalisasi transportasi publik dan aksesibilitas pengguna jasa transportasi. Pada uji regresi ordinal, nilai signifikansinyaadalahsebesar 0,000 yang berarti bahwa operasionalisasi transportasi publik BRT Trans Jateng mempengaruhi aksesibilitas pengguna jasa transportasi. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa kesejahteraan pengusaha transportasi swasta mengalami perubahan setelah Trans Jateng beroperasi. Kesimpulannya adalah dalam pelaksanaan kebijakan publik, dampak yang akan terjadi tidaklah hanya dampak yang diharapkan saja, namun juga dampak yang tidak diharapkan. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan suatu kebijakan diperlukan adanya suatu antisipasi bagi dampak kedepannya, guna memaksimalkan manfaat dan mengurangi kerugian yang diterima pihak yang terkena dampak. Kata kunci: operasionalisasi, aksesibilitas, kesejahteraan, BRT Trans Jateng 
Institution Info

Universitas Jenderal Soedirman