DETAIL DOCUMENT
Narrative Review: Polimorfisme CYP2C19 dan Pengaruhnya terhadap Metabolisme Klopidogrel
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
SAPUTRI, Mei Dhea
Subject
M35 Management 
Datestamp
2021-08-05 06:57:19 
Abstract :
Latar Belakang: Obat dengan jenis dan dosis yang sama dapat menghasilkan respons yang berbeda pada setiap individu. Perbedaan dalam respons obat tersebut sangat dipengaruhi oleh variabilitas dalam jalur farmakokinetik dan farmakodinamik. Polimorfisme yang terjadi pada enzim pemetabolisme obat dapat memberikan pengaruh yang tinggi pada respons obat. Enzim CYP2C19 adalah salah satu enzim CYP450 yang bersifat sangat polimorfik dan dapat menyebabkan efek metabolisme yang berbeda. Salah satu obat yang dimetabolisme oleh CYP2C19 adalah klopidogrel. Metodologi: Pada penelitian dilakukan telaah literature terkait macam-macam varian CYP2C19, pengaruh polimorfisme gen CYP2C19 terhadap pengobatan menggunakan klopiodgrel, angka kejadian polimorfisme gen CYP2C19, manifestasi klinis polimorfisme gen CYP2C19 terhadap pengobatan menggunakan klopiodgrel, dan manajemen terapi yang dapat diberikan ketika pasien dengan polimorfisme gen CYP2C19 yang diambil dari Pubmed dan PharmGKB. Sebanyak 36 literature yang digunakan pada penelitian ini adalah literature berbahasa inggris yang membahas tentang farmakogenomik klopidogrel. Hasil: Dari hasil analisis, diperoleh bahwa CYP2C19 memiliki 39 alel dan terdapat 12 alel CYP2C19 yang masuk ke dalam Level 1A. Polimorfisme CYP2C19 dapat menyebabkan peningkatan dan penurunan metabolisme klopidogrel. Manifestasi klinis yang terjadi dapat berupa kejadian kardivaskular yang merugikan atau perdarahan. Angka kejadian polimorfisme CYP2C19 ditemukan lebih tinggi pada populasi Asia dibandingkan populasi Kaukasia dan Afrika. Manajemen terapi yang dapat diberikan pada individu pembawa alel CYP2C19 dengan status poor metabolizer dan intermediate metabolizer adalah pemberian alternatif terapi prasugrel atau ticagrelor, serta dapat dilakukan peningkatan dosis klopidogrel pada individu intermediate metabolizer. Kesimpulan: Polimorfisme CYP2C19 dapat memengaruhi metabolisme klopidogrel dan menyebabkan beberapa manifestasi klinis kejadian kardiovaskular yang merugikan atau perdarahan yang dapat diatasi dengan penggantian klopidogrel oleh prasugrel atau ticagrelor serta dapat dilakukan peningkatan dosis klopidogrel pada individu intermediate metabolizer. 
Institution Info

Universitas Jenderal Soedirman