DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Bali Process dalam Menangani Human Trafficking di Indonesia 2015-2018
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
MEIREZKA, Muhammad Akbar Dinda
Subject
C950 Crimes against humanity 
Datestamp
2021-08-23 07:00:59 
Abstract :
Penelitian ini membahas tentang bagaimana pengaruh Bali Process dalam menangani Human Trafficking di Indonesia. Bali Process merupakan sebuah forum yang diketuai bersama oleh Indonesia dan Australia, memiliki 50 anggota, termasuk Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), International Organization for Migration (IOM), United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) dan International Labour Organization (ILO). The Bali Process on People Smuggling, Trafficking, in Persons and Related Transnational Crime memiliki pembahasan dan cakupan isu yang luas, maka pada penelitian ini peneliti berfokus pada pembahasan isu Perdagangan Orang / Human Trafficking dan rentang waktu isu Human Trafficking yang dipilih adalah pada Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2018. Sampai saat ini 27 Negara Bali Process telah meratifikasi Protocol to Prevent, Suppress and Punish Trafficking in Persons, especially Women and Children (Protokol Perdagangan Orang) dan 41 Negara Anggota Bali Process memiliki ketentuan hukum domestik terhadap perdagangan orang. Banyak negara anggota Bali Process juga telah mengembangkan National Action Plans / Rencana Aksi Nasional (RAN) yang menguraikan langkah-langkah kebijakan untuk mengatasi perdagangan manusia. 
Institution Info

Universitas Jenderal Soedirman