Pengaruh Penambahan Limbah Plastik Polypropylene (PP) terhadap Ketahanan Ravelling
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
MERDIANA, Karina
Subject
P341 Plastics
Datestamp
2021-08-18 08:53:01
Abstract :
Ravelling adalah jenis kerusakan jalan yang terjadi ketika ikatan antar agregat dan aspal telah hilang. Salah satu faktor yang menyebabkan kerusakan ravelling adalah nilai kohesi dan adhesi yang semakin menurun. Oleh karena itu, faktor material menjadi salah satu parameter dalam meningkatkan nilai kohesi dan adhesi. Dalam meningkatkan kualitas material, maka limbah plastik jenis polypropylene (PP) digunakan sebagai bahan tambah pada campuran hot mix asphalt karena polimer dari polypropylene (PP) dipercaya dapat meningkatkan daya ikat suatu campuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan limbah plastik polypropylene (PP) sebagai bahan tambah pada campuran beton aspal (AC-WC) dilihat dari parameter marshall dan nilai abrasi dengan variasi kadar polypropylene (PP) sebanyak 0%, 2%, 4% dan 6%. Dengan menggunakan alat uji marshall dan alat uji ravelling maka dapat disimpulkan bahwa penambahan limbah plastik polypropylene (PP) mampu meningkatkan kinerja campuran terhadap ketahanan ravelling dilihat dari parameter marshall dan nilai abrasi. Pada pengujian marshall, semakin bertambahnya kadar plastik polypropylene (PP) pada aspal maka nilai persentase rongga atau VIM dalam campuran semakin kecil sehingga air dan udara tidak mudah masuk ke dalam lapisan aspal. Sedangkan hasil dari pengujian ravelling, baik untuk pengujian basah (wet test) maupun pengujian kering (dry test), semakin bertambahnya kadar plastik polypropylene (PP) dalam aspal maka nilai abrasi semakin kecil.
Ravelling adalah jenis kerusakan jalan yang terjadi ketika ikatan antar agregat dan aspal telah hilang. Salah satu faktor yang menyebabkan kerusakan ravelling adalah nilai kohesi dan adhesi yang semakin menurun. Oleh karena itu, faktor material menjadi salah satu parameter dalam meningkatkan nilai kohesi dan adhesi. Dalam meningkatkan kualitas material, maka limbah plastik jenis polypropylene (PP) digunakan sebagai bahan tambah pada campuran hot mix asphalt karena polimer dari polypropylene (PP) dipercaya dapat meningkatkan daya ikat suatu campuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan limbah plastik polypropylene (PP) sebagai bahan tambah pada campuran beton aspal (AC-WC) dilihat dari parameter marshall dan nilai abrasi dengan variasi kadar polypropylene (PP) sebanyak 0%, 2%, 4% dan 6%. Dengan menggunakan alat uji marshall dan alat uji ravelling maka dapat disimpulkan bahwa penambahan limbah plastik polypropylene (PP) mampu meningkatkan kinerja campuran terhadap ketahanan ravelling dilihat dari parameter marshall dan nilai abrasi. Pada pengujian marshall, semakin bertambahnya kadar plastik polypropylene (PP) pada aspal maka nilai persentase rongga atau VIM dalam campuran semakin kecil sehingga air dan udara tidak mudah masuk ke dalam lapisan aspal. Sedangkan hasil dari pengujian ravelling, baik untuk pengujian basah (wet test) maupun pengujian kering (dry test), semakin bertambahnya kadar plastik polypropylene (PP) dalam aspal maka nilai abrasi semakin kecil.
File :
COVER-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
LEGALITAS-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
ABSTRAK-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
BAB-I-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
BAB-II-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
BAB-III-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
BAB-IV-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
BAB-V-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
DAFTAR PUSTAKA-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
LAMPIRAN-Karina Merdiana-H1B017015-Skripsi-2021.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
