DETAIL DOCUMENT
Hubungan Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a dengan Hasil Tangkapan Tuna Sirip Kuning (Thunnus albacares) di Perairan Selatan Jawa
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
LARASSARI, Permata
Subject
F185 Fishing 
Datestamp
2021-11-15 08:03:06 
Abstract :
Perairan Selatan Jawa merupakan perairan Indonesia yang berhubungan langsung dan dipengaruhi oleh Samudera Hindia, Perairan Barat Sumatera dan Selat Sunda. Suhu permukaan laut (SPL) dan klorofil-a yang terdapat di perairan digunakan sebagai indikator potensi daerah penangkapan ikan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui rata-rata sebaran suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a pada setiap musim tahun 2018-2020 dan untuk mengetahui hubungan keduanya dengan laju tangkapan tuna sirip kuning (T. albacares). Penelitian dilakukan di Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap (PPSC). SPL dan klorofil-a diambil dari data citra Aqua MODIS dan hasil tangkapan tuna sirip kuning (T. albacares) diambil dari data logbook tahun 2018-2020 di PPSC. Hubungan antara SPL dan klorofil-a dengan hasil tangkapan tuna sirip kuning (hook rate) dilakukan dengan pengujian statistik. Rata-rata SPL yang terjadi pada setiap musim berkisar 28-32°C sementara nilai konsentrasi klorofil-a rata-rata berkisar 0.1- 0.8 mg/m3. Cross correlation antara suhu permukaan laut dengan laju tangkapan ikan sebesar -0.6 menunjukkan adanya korelasi tidak erat dengan arah negatif pada nilai lag -2 untuk klorofil-a dengan laju tangkapan ikan nilai korelasi 0.6 berarti berkorelasi erat dengan arah positif pada nilai lag -4. SPL tidak mempengaruhi hasil laju tangkapan ikan sementara konsentrasi klorofil-a mempengaruhi hasil laju tangkapan ikan. 
Institution Info

Universitas Jenderal Soedirman