DETAIL DOCUMENT
Comparative Analysis of The Effect Macroeconomic Factors, Yield and YTM Toward The Growth of Corporate Sukuk Emissions in Indonesia and Malaysia
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
RAHMANIA, Afari Utami
Subject
E39 Economic conditions 
Datestamp
2021-11-18 02:45:53 
Abstract :
Skripsi ini berjudul ?Analisis Perbandingan Pengaruh Faktor Makroekonomi, Yield dan YTM Terhadap Pertumbuhan Emisi Sukuk Korporasi Di Indonesia dan Malaysia?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh makroekonomi, yield dan YTM terhadap pertumbuhan emisi sukuk korporasi di Indonesia dan Malaysia, serta bertujuan untuk membandingkan kinerja sukuk korporasi di Indonesia dan Malaysia. Faktor ekonomi makro dalam penelitian ini adalah inflasi, nilai tukar, dan Produk Domestik Bruto (PDB). Penelitian ini mengambil periode waktu Januari 2012- Desember 2019 sebagai sampel. Alat analisis yang digunakan untuk mengukur pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen dalam penelitian ini adalah model linear regresi berganda dan juga menggunakan Independent sample t-test untuk membandingkan kinerja sukuk korporasi Indonesia dan Malaysia. Hasil dari uji regresi berganda pada penelitian ini menunjukkan bahwa inflasi, nilai tukar, dan yield memiliki pengaruh yang berbeda terhadap the growth of corporate sukuk in Indonesia and Malaysia. Sedangkan GDP dan YTM memiliki pengaruh yang sama pada terhadap the growth of corporate sukuk in Indonesia and Malaysia. Hasil dari penelitian ini menunujukan bahwa inflasi memiliki pengaruh tidak signifikan dan positif terhadap the growth of corporate sukuk in Indonesia. Sementara itu, inflasi memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap the growth of corporate sukuk in Malaysia. Lalu nilai tukar memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap the growth of corporate sukuk in Indonesia. Sedangkan nilai tukar memiliki pengaruh yang signifikan dan negatif terhadap the growth of corporate sukuk in Malaysia. Selanjutnya, hasil dari pengujian yield menunujukkan bahwa yield memiliki pengaruh yang tidak signifikan dan positif terhadap the growth of corporate sukuk in Indonesia dan memiliki pengaruh yang tidak signifikan dan negatif terhadap the growth of corporate sukuk in Malaysia. Untuk variabel GDP, GDP memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap the growth of corporate sukuk di kedua negara. Sedangkan hasil uji pada variabel YTM, YTM memiliki pengaruh yang signifikan dan negatif terhadap the growth of corporate sukuk di kedua negara. Lalu hasil dari uji komparasi menunjukkan bahwa performa sukuk korporasi di Malaysia lebih baik dibandingkan dengan performa sukuk di Indonesia 
Institution Info

Universitas Jenderal Soedirman