Analisis Kepatuhan Israel terhadap Protokol Trafficking in Persons (TIP): Studi Kasus Transplant Tourism dan Trafficking in Human Beings for the Purpose of Organ Removal (THBOR) Tahun 2013-2018
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
ELVIANDA, Nuri Aflaha Sitha
Subject
C950 Crimes against humanity
Datestamp
2021-12-30 02:02:43
Abstract :
Penelitian ini mengkaji mengenai kepatuhan Israel terhadap Protokol Trafficking in Persons menggunakan studi kasus transplant tourism dan trafficking in human beings for the purpose of organ removal (THBOR) di Israel pada tahun 2013-2018, didasari oleh rendahnya tingkat donasi organ bersumber kadaver dan living donation di Israel yang mendorong pemerintah memberikan insentif kepada masyarakat untuk melakukan wisata transplantasi, sehingga Israel memiliki peran yang signifikan dalam dunia perdagangan organ ilegal dan THBOR secara global selama bertahun-tahun. Penelitian dilakukan menggunakan studi Pustaka dengan teknik pengumpulan data metode sekunder yang didapatkan dari berbagai sumber literatur, jurnal, berita, dan media informasi lainnya. Konsep perdagangan manusia dan kepatuhan negara terhadap instrumen internasional oleh Ronald B. Mitchell digunakan untuk menganalisis dan menjawab rumusan masalah penelitian. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa Israel telah memenuhi indikator kepatuhan Output, Outcome, dan Impact dan telah berkomitmen dalam upayanya mematuhi setiap pasal esensial di dalam Protokol Trafficking in Persons yang perlu didukung adopsi dan implementasinya untuk memberantas perdagangan manusia, termasuk transplant tourism dan THBOR, meskipun tidak semerta-merta berhasil menghapuskan praktek transplant tourism dan THBOR di Israel.
Penelitian ini mengkaji mengenai kepatuhan Israel terhadap Protokol Trafficking in Persons menggunakan studi kasus transplant tourism dan trafficking in human beings for the purpose of organ removal (THBOR) di Israel pada tahun 2013-2018, didasari oleh rendahnya tingkat donasi organ bersumber kadaver dan living donation di Israel yang mendorong pemerintah memberikan insentif kepada masyarakat untuk melakukan wisata transplantasi, sehingga Israel memiliki peran yang signifikan dalam dunia perdagangan organ ilegal dan THBOR secara global selama bertahun-tahun. Penelitian dilakukan menggunakan studi Pustaka dengan teknik pengumpulan data metode sekunder yang didapatkan dari berbagai sumber literatur, jurnal, berita, dan media informasi lainnya. Konsep perdagangan manusia dan kepatuhan negara terhadap instrumen internasional oleh Ronald B. Mitchell digunakan untuk menganalisis dan menjawab rumusan masalah penelitian. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa Israel telah memenuhi indikator kepatuhan Output, Outcome, dan Impact dan telah berkomitmen dalam upayanya mematuhi setiap pasal esensial di dalam Protokol Trafficking in Persons yang perlu didukung adopsi dan implementasinya untuk memberantas perdagangan manusia, termasuk transplant tourism dan THBOR, meskipun tidak semerta-merta berhasil menghapuskan praktek transplant tourism dan THBOR di Israel.
File :
COVER - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
LEGALITAS - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
ABSTRAK - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
BAB I - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
BAB II - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
BAB III - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
BAB IV - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
DAFTAR PUSTAKA - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
LAMPIRAN - Nuri Aflaha Sitha Elvianda -F1F017046-SKRIPSI-2021.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
