DETAIL DOCUMENT
Etnography Study About Fanaticism Of "Figure Purwokerto" Community's Members
Total View This Week0
Institusion
Universitas Jenderal Soedirman
Author
NUGROHO, Rizki Setyo
Subject
F40 Fanaticism 
Datestamp
2021-05-17 02:42:23 
Abstract :
Penelitian yang berjudul ?Ethnography Study About Fanaticism Of ?Figure Purwokerto? Community?s Members? bertujuan untuk mengetahui fanatisme dari para anggota komunitas action figure di Purwokerto yanng bernama ?Figure Purwokerto. Komunitas ?Figure Purwokerto? merupakan komunitas action figure yang terletak di Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia. Jumlah anggota dari komunitas tersebut kurang lebih 241 orang yang berasal dari berbagai umur dan budaya. Peneliti menggunakan focus group discussion dan wawancara sebagai metode untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan peneliti untuk berbagai keperluan penelitian. Peneliti menggunakan beberapa teori guna memperoleh analisa lebih lanjut terkait dengan isu yang ada. Teori fanatisme digunakan untuk mengetahui fanatisme dari para anggota komunitas ?Figure Purwokerto?. Teori lainnya, kajian budaya: penelitian konsumsi budaya ditambahkan untuk membuat analisis mendalam tentang konsumsi budaya dari para anggota komunitas. Selanjutnya, diskusi dari penelitian ini dibagi menjadi dua bagian utama yang berkaitan dengan fanatisme yang terjadi di komunitas ?Figure Purwokerto?. Bagian pertama menjelaskan tentang gambaran fanatisme dari para anggota komunitas. Beberapa karakteristik dari seseorang yang dapat disebut sebagai fanatik disertakan di bagian ini. Bagian kedua menjelaskan tentang relasi budaya antara para anggota dan action figure sebagai sebuah budaya. Jawaban dari para informan diikutsertakan di kedua bagian tersebut. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa para anggota tersmasuk fanatik didasari oleh karakteristik dari seorang fanatik seperti intensitas fanatik dan intoleran. Diskusi menunjukan bahwa para informan sangat bergairah terhadap action figure. Mereka membeli action figure untuk kepuasan mereka. Dedikasi terhadap karakter favorit mereka menjadikan mereka mengoleksi action figure. Ada beberapa anggota komunitas yang mengoleksi karena detil dari action figure tersebut, meskipun mereka tidak mengetahui asal mula dari karakter yang dibuat action figure tersebut. Hubungan antara superioritas dari budaya pop Amerika dan para anggota juga menjadi alasan mereka mengoleksi action figure. Ada beberapa anggota yang terpengaruh kolektor action figure Amerika. Penelitian ini juga dilakukan untuk membuat perspektif lain terhadap fanatisme yang dipandang sebagai istilah negatif karena hubungannya dengan fanatisme agama. 
Institution Info

Universitas Jenderal Soedirman