DETAIL DOCUMENT
ANALISIS KINERJA RENCANA PEMASANGAN POMPA SRP C-320D-256-100 SUMUR SR-01 PT PERTAMINA EP ASSET 2 LIMAU FIELD
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
AHMAD FAUZAN (STUDENT ID : 03021381520090)
Ubaidillah Anwar Prabu (LECTURER ID : 0018105502)
Komar, Syamsul
Subject
TJ919.T89 Centrifugal pumps--Design and construction 
Datestamp
2019-10-04 07:16:16 
Abstract :
Sumur-sumur minyak diproduksikan secara sembur alam (natural flow), apabila tekanan statiks sumur telah tidak mampu lagi mendorong fluida naik kepermukaan secara maksimal harus segera dilakukan dengan melalui system pengangkatan buatan (artificial lift). Untuk sumur-sumur yang memiliki kedalaman yang relatip dangkal (dibawah 3.000 ft) dengan laju produksi kecil (dibawah 500 bfpd), penggunaan pompa SRP adalah yang paling sesuai untuk diterapkan. Penggunaan pompa SRP ini hanya menggunakan biaya operasi produksi relatip kecil dan mudah diatasi apabila adanya gangguan-gangguan pada peralatan pompa. Sumur SR-01 adalah sumur sembur alam yang direncanakan akan dipasang pompa SRP C-320D-256-100. Analisis kemampuan berproduksi sumur menunjukkan bahwa productivity index sebesar 0,59 bfpd/psia termasuk skala sedang. Sedangkan hasil pendekatan persamaan Vogel diperoleh laju produksi maksimal (Qmax) sebesar 278,50 bfpd. Selanjutnya melalui pendekatan persamaan Centrilift didapatkan laju produksi optimal (Qopt) sebesar 222,80 bfpd. Apabila sumur SR-01 ini dilakukan pemasangan pompa SRP, maka Qopt sebesar 222,80 bfpd ini dapat menghasil laju produksi minyak senilai 104,72 bopd. Kinerja pompa SRP C-320D-256-100 dapat bekerja secara baik dan akan menghasilkan pump displacement (PD) 256,81 bfpd dengan efisiensi volumetrik 86,76 %, sehingga target laju produksi optimal sebesar 222,80 bfpd dapat dicapai dengan kriterianya: nilai pump setting depth dan pump intake pressure masing-masing 2.377 ft dan 228,5 psia, ukuran diameter plunger adalah 2 in, kombinasi ukuran rod adalah 5/8 in dan 3/4 in, dimana panjang ukuran rod 5/8 in dan 3/4 in masing-masing sebesar 1.150,47 ft dan 1.226,53 ft, nilai pasangan stroke length dan kecepatan pemompaan adalah masing-masing sebesar 100 in dan 6 spm, kebutuhan tenaga penggerak mula (prime mover) sebesar 7,8 HP. Pemilihan jenis prime mover ini dapat digunakan Continental Emsco 66 yang memiliki daya maksimal 16 HP. 
Institution Info

Universitas Sriwijaya