Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
PRASASTI, PRISKA KENNYA
Tanzil, Gunawan
Subject
TH1000-1725 Systems of building construction Including fireproof construction, concrete construction
Datestamp
2023-05-22 07:33:49
Abstract :
Beton masih menjadi pilihan utama dalam pembangunan baik berfungsi
sebagai struktur maupun non-struktur, alasannya beton memiliki kelebihan
antara lain memiliki kuat tekan yang relatif tinggi. Beton yang merupakan bahan
pemegang utama struktur bangunan mengalami banyak modifikasi dalam
campurannya baik itu agregat kasar maupun agregat halus. Salah satu alternatif
yang dapat digunakan dalam teknologi beton adalah menggunakan bubuk kaca
yang diperoleh dari pecahan botol yang dihaluskan. Hasil penelitian Ahmad
Shayan tahun 2002 ?Value-added Utilisation of Waste Glass in Concrete?
menunjukkan bahwa bubuk kaca dari hasil industri mengandung silika (Si02)
yang cukup tinggi yakni berkisar 72%. Selain itu bubuk kaca juga mempunyai
sifat sedikit menyerap air (zero water absorption).
Dalam penelitian ini akan diselidiki pengaruh penambahan bubuk kaca
sebagai pengganti semen terhadap kuat tekan beton dengan perawatan. Bubuk
kaca yang digunakan berasal dari limbah botol yang beraneka warna kemudian
dihancurkan dan dihaluskan. Bubuk kaca yang digunakan adalah bubuk kaca
yang lolos saringan 200. Adapun fc? yang direncanakan adalah 20 pada umur 28
hari, sedangkan kadar bubuk kaca yang digunakan adalah 5%, 10%, 15%, dan
20% dari berat semen. Beton kemudian diberi curing (perawatan beton), serta
dilakukan uji kuat tekan beton pada umur 7, 14, 21, dan 28 hari. Kemudian dari
hasil pengujian kuat tekan beton dibuat suatu grafik perbandingan kuat tekan
beton normal dengan beton perawatan (curing) dengan penambahan bubuk kaca
sebagai pengganti semen.