DETAIL DOCUMENT
PENGARUH KONSENTRASI NaOH PADA PROSES HIDROLISIS AMPAS TEBU YANG TELAH DIDELIGNIFIKASI DENGAN OZON DALAM PEMBUATAN BIOETANOL
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
RANI OKTA VERA (STUDENT ID : 08031381520069)
Hermansyah Hermansyah (LECTURER ID : 0019117101)
Heni Yohandini (LECTURER ID : 0015117007)
Subject
QD415-436 Biochemistry 
Datestamp
2019-11-29 03:31:10 
Abstract :
Pengaruh konsentrasi NaOH pada proses hidrolisis ampas tebu yang telah didelignifikasi dengan ozon dalam pembuatan bioetanol telah dilakukan. Proses pretreatment dengan menggunakan ozon dilakukan terlebih dahulu sebelum perlakuan hidrolisis. Biomassa lignoselulosa ampas tebu yang telah didelignifikasi mengalami degradasi sehingga terjadi pemutusan ikatan fenolik pada struktur lignin. Hal ini ditunjukkan dengan berkurangnya persentase lignin sebesar 50%, sedangkan persentase selulosa dan hemiselulosa meningkat. Kandungan gula reduksi hidrolisat ampas tebu dianalisis dengan metode Luff Schoorl dan didapat kadar gula reduksi sebesar 3,67% pada sampel hasil hidrolisis dengan konsentrasi NaOH 5% yang dilakukan dengan pemanasan. Analisis HPLC sampel hidrolisat menunjukkan hasil gula sederhana berupa sukrosa. Produksi bietanol dilakukan melalui fermentasi menggunakan Saccharomyces cerevisiae dengan substrat hasil hidrolisis dengan NaOH 5% dan tanpa NaOH sebagai pembanding. Sampel yang telah melalui proses fermentasi dianalisis menggunakan kromatografi gas untuk mengetahui kadar etanol. Berdasarkan analisis data kromatogram, dapat disimpulkan bahwa fermentasi tidak menghasilkan etanol. Hal ini kemungkinan karena proses hidrolisis belum selesai berdasarkan data HPLC tidak menghasilkan glukosa. 
Institution Info

Universitas Sriwijaya