DETAIL DOCUMENT
STUDI KEBUTUHAN ANGKUTAN UMUM ANTARA DAERAH PALEMBANG - PANGKALAN BALAI
Total View This Week0
Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
KALAM, M. GUSTAM ERWAN
Buchori, Erika
Tanzil, Gunawan
Subject
Q1-295 General 
Datestamp
2023-05-02 01:15:33 
Abstract :
Angkutan umum merupakan lawan kata dari 'kendaraan pribadi'. Angkutan merupakan salah satu media transportasi yang digunakan masyarakat secara bersamasama dengan membayar tarif. Jenis penelitian merupakan studi literatur dari studi terdahulu dan temuan riset kaya Buchari (2008), Munawar (2007), dan Jhon wright (2007). Urutan penelitian adalah menemukan masalah di lapangan, menetapkan tujuan, studi literatur, pengumpulan data, pengolahan data, dan analisa data.Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan counting survey, public transport movement survey, dan interview survey. Analisa data yang dilakukan menggunakan metode deskripsi dan metode matriks. Metode deskripsi yang menjabarkan delapan variabel bebas, antara lain status keluarga, jenis kelamin, usia perjalanan, status kerja, jumlah kendaraan mobil dalam keluarga, jumlah kendaraan motor dalam keluarga, prioritas pengguna kendaraan pribadi dalam keluarga, dan gaji dan uang saku per bulan. Dari metode ini didapatkan persentase masyarakat yang menggunakan angkutan pribadi dan angkutan umum, serta mengetahui waktu tunggu dan biaya yang diperlukan dalam melakukan perjalanan pada koridor Palembang - Pangkalan Balai. Sedangkan metode matriks mengungkapkan analisa dari hasil survey yang telah dilakukan dan mengetahui sebaran perjalanan masyarakat pada koridor Palembang - Pangkalan Balai. Dari survey dan analisa yang telah dilakukan dapat disimpulkan untuk meningkatkan hubungan saling keterkaitan antara dua daerah Palembang - Pangkalan Balai sangatlah diperlukannya angkutan umum ulang alik secara continue, untuk melayani permintaan akan angkutan umum dari hasil penelitian dapat dipenuhi dengan adanya Bus Transmusi sebanyak 20 bus, dengan rute perjalanan 10 bus dari terminal ALL dan 10 bus dari arah Pangkalan Balai, dengan keadaan seperti ini frekuensi pelayanan pada tiap halte dalam keadaan normal maksimal waktu 10 menit. Kata kunci : angkutan umum, media transportasi, frekuensi pelayanan 
Institution Info

Universitas Sriwijaya