Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan bakteri asam laktat dan lama
waktu penyimpanan terhadap kandungan asam fitat dan kualitas dedak padi. Penelitian ini telah
dilaksanakan pada bulan Maret sampai Mei 2019 dengan melalui 3 tahap yaitu tahap pembuatan
silase, kemudian tahap penyimpanan 42 hari, dan analisis di laboratorium. Desain penelitian
menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial dengan 2 faktor yaitu faktor pertama
penambahan bakteri asam laktat dengan 3 taraf yaitu : DP (dedak padi kontrol), DP/-BAL (dedak padi
yang ditambahkan air tanpa penambahan BAL), dan DP/+BAL (dedak padi yang ditambahkan air dan
BAL). Faktor kedua adalah lama penyimpanan 0 hari, 14 hari, 28 hari, dan 42 hari. Parameter yang
diuji adalah kandungan asam fitat, kandungan serat kasar, dan protein kasar. Hasil analisis varian
menunjukan interaksi antara pemberian BAL dan lama penyimpanan tidak menunjukan pengaruh
nyata (P>0,05) terhadap kandungan asam fitat dan serat kasar, namun pemberian BAL dan lama
penyimpanan secara mandiri berpengaruh terhadap kandungan asam fitat dan serat kasar. Kandungan
asam fitat terendah terdapat pada lama penyimpanan 42 hari. Interaksi antara pemberian BAL dan
lama penyimpanan berpengaruh nyata (P<0,01) terhadap kandungan protein kasar.