PERANAN KEPOLISIAN DALAM MENJAGA DAN MENGAMANKAN OBYEK VITAL DI WILAYAH HUKUM POLRES JEPARA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas 17 Agustus 1945 Semarang
Author
BILAD, MUHAMMAD ILHAM NAJMIL
Subject
K Law (General)
Datestamp
2024-03-27 05:53:57
Abstract :
Sebagai usaha untuk mengatasi berkembangnya tindak kriminal di obyek- obyek vital di Jepara pemerintah melakukan tindakan dengan mengoptimalkan aparat Kepolisian dengan diberi kewenangan untuk melakukan pengamanan, pencegahan, penanggulangan, serta penegakan hukum terhadap setiap ancaman dan ganguan keamanan di kawasan obvit nasional dan objek tetentu. Dari latar belakang di atas,maka dapat dirumuskan permasalah bagaiamana peran kepolisian dalam pelaksanaan pengamanan obyek-obyek penting di wilayah hukum Polres Jepara dan hambatan-hambatan apa yang dihadapi kepolisian dalam proses penjagaan dan pengamanan obyek-obyek vital di wilayah hukum Polres Jepara. Sedangkan metode pengumpulan data dengan cara studi kepustakaan dan situasi lapangan, dan metode analisis data yangdigunakan adalah analisa kualitatif.Berdasarkan hasil penelitian bahwa pengamanan serta pengelola obyek vital sudah berjalan dengan baik sesuai dengan Standar Operasional Pengamanan ((SOP). Upaya pengamanan obyek vital dilakukan dengan mendahulukan upaya pencegahan atau preventif sedangkan hambatan yang dihadapi kepolisian dalam proses penjagaan dan pengamanan obyek vital diantaranya faktor sumber daya manusia atau kurangnya jumlah anggota personil.Untuk mengatasi hambatan- hambatan yang kaitannya dengan kurangya personil biasanya Polres Jepara berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah untuk meminta tambahan dan bantuan personil dari pihak Polda Jateng dan kurangnya kesadaran masyarakat akan keamanan upaya yang dilakukan dengan memberikan himbauan, peringatan dan nasehat kepada pengunjung baik secara langsung maupun lewat pengeras suara.
Sebagai usaha untuk mengatasi berkembangnya tindak kriminal di obyek- obyek vital di Jepara pemerintah melakukan tindakan dengan mengoptimalkan aparat Kepolisian dengan diberi kewenangan untuk melakukan pengamanan, pencegahan, penanggulangan, serta penegakan hukum terhadap setiap ancaman dan ganguan keamanan di kawasan obvit nasional dan objek tetentu. Dari latar belakang di atas,maka dapat dirumuskan permasalah bagaiamana peran kepolisian dalam pelaksanaan pengamanan obyek-obyek penting di wilayah hukum Polres Jepara dan hambatan-hambatan apa yang dihadapi kepolisian dalam proses penjagaan dan pengamanan obyek-obyek vital di wilayah hukum Polres Jepara. Sedangkan metode pengumpulan data dengan cara studi kepustakaan dan situasi lapangan, dan metode analisis data yangdigunakan adalah analisa kualitatif.Berdasarkan hasil penelitian bahwa pengamanan serta pengelola obyek vital sudah berjalan dengan baik sesuai dengan Standar Operasional Pengamanan ((SOP). Upaya pengamanan obyek vital dilakukan dengan mendahulukan upaya pencegahan atau preventif sedangkan hambatan yang dihadapi kepolisian dalam proses penjagaan dan pengamanan obyek vital diantaranya faktor sumber daya manusia atau kurangnya jumlah anggota personil.Untuk mengatasi hambatan- hambatan yang kaitannya dengan kurangya personil biasanya Polres Jepara berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah untuk meminta tambahan dan bantuan personil dari pihak Polda Jateng dan kurangnya kesadaran masyarakat akan keamanan upaya yang dilakukan dengan memberikan himbauan, peringatan dan nasehat kepada pengunjung baik secara langsung maupun lewat pengeras suara.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
