DETAIL DOCUMENT
ANALISIS KINERJA TIM PENDAMPING KELUARGA DALAM PENANGGULANGAN STUNTING DI KECAMATAN KUNDURAN KABUPATEN BLORA
Total View This Week0
Institusion
Universitas 17 Agustus 1945 Semarang
Author
FAJAR, SUSANTO
Subject
H Social Sciences (General) 
Datestamp
2024-05-18 05:43:21 
Abstract :
Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam penanggulangan stunting di Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora serta mengetahui hambatan dan kendala yang ditemui oleh Tim Pendamping Keluarga. Penelitian ini timbul karena Tim Pendamping Keluarga sudah menjalankan tugasnya sejak 2022 namun pada akhir 2022 angka stunting di Kabupaten Blora justru meningkat dari 21,5 persen di tahun 2021 menjadi 25,8 persen di akhir tahun 2022. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif yang merupakan jenis, desain atau rancangan penelitian yang biasa digunakan untuk meneliti objek penelitian yang alamiah atau kondisi riil dan tidak diatur seperti eksperimen. Subjek utama dalam penelitian ini adalah TPK. Penelitian ini menggunakan indikator kinerja dari Mangkunegara berupa kualitas, kuantitas, pelaksanaan tugas dan tanggung jawab. Hasil penelitian membuktikan bahwa Kualitas kerja Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kecamatan Kunduran belum maksimal. Kuantitas kerja Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kecamatan Kunduran sudah baik. Tim Pendamping Keluarga (TPK) masih belum efektif dalam pelaksanaan tugasnya. Tanggung jawab Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kecamatan Kunduran kurang optimal. Kinerja yang baik dari Tim Pendamping Keluarga (TPK) tentu sangat dibutuhkan guna mensukseskan penanggulangan stunting di Kecamatan Kunduran. Sementara hambatan dan kendala yang ditemui oleh Tim Pendamping Keluarga (TPK) di Kecamatan Kunduran adalah perbedaan latar belakang anggota Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang memang terdiri dari unsur Bidan/Nakes, Kader KB dan Kader PKK, adanya pertukaran dan perpindahan anggota seperti pergantian bidan desa, kemampuan anggota Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam mengases aplikasi elsimil dan kurangnya pelatihan atau sosialisasi kepada Tim Pendamping Keluarga (TPK) di Kecamatan Kunduran terkait dengan tugas poko dan fungsi serta langkah-langkah pendampingan guna penanggulangan stunting di Kecamatan Kunduran. Rekomendasi dari penulis adalah perlunya meningkatkan kinerja Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam penanggulangan stunting di Kecamatan Kunduran seperti melakukan pembinaan dan pelatihan 

Institution Info

Universitas 17 Agustus 1945 Semarang