DETAIL DOCUMENT
IMPLEMENTASI PROGRAM BANTUAN PANGAN NON TUNAI (BPNT) DALAM PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA MISKIN DI KELURAHAN DANYANG KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN GROBOGAN
Total View This Week0
Institusion
Universitas 17 Agustus 1945 Semarang
Author
AGUNG, DWI DARYANTO
Subject
H Social Sciences (General) 
Datestamp
2024-05-21 11:53:40 
Abstract :
Salah satu program yang dibentuk oleh pemerintah untuk mengurangi beban masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok adalah Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dalam meningkatkan Ekonomi keluarga Miskin diKelurahan Danyang Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan dan bertujuan untuk mendekripsikan dan menganalisa implementasi program bantuan pangan non-tunai (BPNT) dalam peningkatan Ekonomi Keluarga Miskin serta mengidentifikasi dan menganalisis faktor pendorong dan faktor penghambat dalam mengimplementasikan Bantuan pangan non tunai (BPNT) diKelurahan Danyang Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan, Jenis penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan Sumber data penelitan adalah sumber data primer dan data sekunder. Sumber data primer diperoleh melalui wawancara dan sumber data sekunder diperoleh dari buku, internet, dan dokumen-dokumen yang terkait. Informan dalam penelitian ini adalah Lurah Danyang,Pendamping /KSK BPNT,Pemilik E-Warung,serta bebarapa orang perwakilan keluarga KPM yang Selanjutnya dari Diskripsi hasil penelitian maka dapat di simpulkan bahwa pada dasarnya implementasi Bantuan pangan Non Tunai (BPNT) diKelurahan Danyang sudah berjalan dengan baik hal didasarkan hal tersebut didasarkan atas terjalinnya komunikasi yang baik antara stocholder pelaksana program sehingga pelaksanaan program dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan mekanisme yang sesuai dengan tujuan program, selain itu dengan adanay BPNT yang diterima oleh KPM diKelurahan Danyan juga dapat menjadi sarana untuk peningkatan kebutuahn akan pangan serta Kesimbangan Gizi Keluraga sehingga dapat menguarangi angka pengeluaran keluarga yang pada akhirnya dapat merubah perilaku terhadap sudut pandang masyarakat akan masa depan keluarga dalam mengurangi angka kemiskinan dengan melakukan peningkatan produk dan jasa melalui usaha keluraga dalam bidang perdagangan seperti toko/warung serta produk jasa lainya. , meskipun dalam proses implementasi BPNT diKelurahan Danyang juga masih ada faktor penghambat dalam proses pengimplementasiaanya seperti adanya data penerima manfaat program BPNT yang langsung turun dari pemerintah pusat sehingga muncul kecemburuan dilingkungan masyarakat karena sebagian penerima manfaat adalah penerima program sosial lain seperti PKH bahkan ada beberapa KPM yang dianggap mampu dilingkungan masyarakat. untuk itu agar dalam pelaksanaan program BPNT bisa lebih tepat sasaran maka hendaknya dilakukan pemutakhiran data penerima manfaat 

Institution Info

Universitas 17 Agustus 1945 Semarang