Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Author
ABDULLAH LUKMAN IRFANI (STUDENT ID : 201855010104452)
Farida Isroani (LECTURER ID : 0710028903)
Subject
200 Agama
Datestamp
2022-11-08 22:30:10
Abstract :
Pembelajaran yang berlangsung menggunakan metode pembelajaran Inquiry Learning melalui aplikasi Google Classroom dimana guru dan siswa melaksanakan pembelajaran secara Daring. Sedangkan pembelajaran Inquiry Learning merupakan metode pembelajaran yang mengharuskan peserta didik mencari jawaban dari permasalahan yang telah disajikan melalui proses observasi atau eksperimen dengan kemampuan berpikir kritis dan logis, sehingga siswa dapat mengasah pengetahuannya mengenai materi yang disampaikan tanpa bantuan dari guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran metode Inquiry Learning melalui daring Google Classroom pada mata pelajaran Fikih materi Ijarah siswa kelas IX MTs Tanwirotul Qulub Ngulanan Dander Bojonegoro, untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pembelajaran metode Inquiry Learning melalui daring Google Classroom pada mata pelajaran Fikih materi Ijarah siswa kelas IX MTs Tanwirotul Qulub Ngulanan Dander Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dengan mengambil sebuah peristiwa (deskripsi). Analisa data dilakukan melalui reduksi data, display data, kategori dan kesimpulan data. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data diuji dengan triangulasi sumber, yaitu memeriksa kembali data yang diperoleh dari beberapa sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pelaksanaan pembelajaran yang digunakan saat pembelajaran (daring) menggunakan Google Classroom yaitu guru mengacu sesuai dengan anjuran pemerintah yaitu menggunakan RPP satu lembar. Sedangkan kelebihan pembelajaran metode Inquiry Learning melalui daring aplikasi Google Classroom meliputi: (1) Pembelajaran inkuiri ini dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajar sesuai dengan gaya/keinginan mereka, (2) Siswa jadi lebih mandiri saat penugasan, (3) Meningkatkan kreatifitas dalam belajar. Sedangkan kekurangan pembelajaran metode Inquiry Learning melalui daring aplikasi Google Classroom meliputi: (1) Sinyal/koneksi Internet, (2) Keterbatasan kuota Internet. (3) Guru tidak bisa memantau dan mengawasi siswa saat pembelajaran berlangsung. Adapun solusi yang akan dipecahkan oleh peneliti yaitu dengan mengembangkan pembelajaran inquiry learning yang diberikan, dalam artian siswa akan semakin tertantang dengan permasalahan yang diberikan oleh guru. Salah satunya pada penggunaan audiovisual ataupun ruang kelas pada Google Classroom, Selain itu, siswa dapat memahami materi yang diperkenalkan oleh guru. Guru dapat memberikan materi, dan tugas di aplikasi google classroom yang juga sudah tersedia fitur Meet. Sehingga memunculkan ide kreatifitas dan kemandirian siswa dalam belajar sesuai dengan gaya mereka