DETAIL DOCUMENT
FORMULASI EKSTRAK ETANOL DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth) SEBAGAI GEL ANTI ACNE DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI TERHADAP Propionibacterium acnes
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Author
WIDIA WAHYUNI (STUDENT ID : 1120180102)
Nawafila Februyani (LECTURER ID : 0708029101)
Akhmad Albari (LECTURER ID : 07231090005)
Subject
507 Pendidikan, penelitian, topik terkait ilmu pengetahuan alam 
Datestamp
2022-09-07 20:23:49 
Abstract :
Acne vulgaris atau jerawat seringkali disebabkan oleh Propionibacterium acnes sebagai pemicu inflamasi lapisan polisebasea disertai penyumbatan bahan keratin. Di Indonesia prevalensi jerawat berkisar 83-85% di usia remaja. Pengobatan jerawat umumnya menggunakan antibiotik, namun penggunaan jangka panjang dapat menimbulkan resistensi. Oleh karena itu dibutuhkan alternatif lain untuk mengobati jerawat dengan memanfaatkan bahan alam yaitu tanaman Kenikir (Cosmos caudatus Kunth). Riset pendahuluan membuktikan ekstrak etanol daun Kenikir mengandung senyawa kuersetin, saponin, tanin, alkoloid, terpenoid, dan minyak atsiri sehingga berpotensi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian untuk mengevalusi formulasi sediaan gel ekstrak etanol daun Kenikir dan mengetahui daya hambat antibakteri terhadap Propionibacterium acnes. Metode penelitian dimulai dari pengumpulan sampel, maserasi, formulasi sediaan gel, kemudian uji daya hambat bakteri dengan metode sumuran. Sediaan gel yang didapat dievalusi, sedangakan hasil zona hambat yang didapat dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis, dan dilanjutkan uji Mann-Whitney. Pada sediaan gel F1 (konsentrasi ekstrak 7%), F2 (konsentrasi ekstrak 8%), dan F3 (konsentrasi ekstrak 8%), memenuhi persyaratan uji homogenitas, uji ph, uji daya sebar, dan uji iritasi, namun tidak memenuhi persyaratan uji organoleptik, serta pada uji daya lekat hanya F1 yang memenuhi persyaratan. Sediaan gel ekstrak etanol daun Kenikir memiliki pengaruh terhadap daya hambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes. Daya hambat terbaik terdapat pada F3 dengan rerata 18,22 mm, kemudian F2 dengan rerata 11,75 mm, dan F1 dengan rerata 4,75 mm. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri