PENERAPAN METODE PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN FIKIH DI MADRASAH TSANAWIYAH (MTS) ISLAMIYAH BANJARJO, SUMBERREJO, BOJONEGORO
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Author
NUR LATIFATIL HAMIDAH (STUDENT ID : 201855010104440)
HAMAM BURHANUDDIN (LECTURER ID : 2109028601)
HAMAM BURHANUDDIN (LECTURER ID : 2109028601)
Subject
373 Pendidikan menengah; sekolah tingkat lanjutan
Datestamp
2022-09-16 08:51:20
Abstract :
Metode pembelajaran sangat mempengaruhi proses kegiatan belajar mengajar, dikarenakan metode pembelajaran merupakan jalan guru untuk mentransferkan ilmu pengetahuan kepada siswa. Penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi atau berganti-ganti juga sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh guru agar siswa tidak bosan dan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran juga meningkat. Metode project based learning bisa menjadi salah satu pilihan metode pembelajaran yang menyenangkan dan bisa membuat siswa lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan rancangan penelitian lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan Teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, analisis data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan cara ketekunan dan keajegan pengamatan, perpanjangan penelitian, pembahasan dengan teman sejawat dan juga menggunakan teknik triangulasi dengan menggunakan berbagai sumber. Metode, dan waktu. Informan penelitian adalah guru mata pelajaran Fikih dan siswa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode project based learning pada pembelajaran Fikih dapat menjadi salah satu pilihan metode pembelajaran yang efektif, menyenangkan dan dapat membuat siswa lebih aktif dalam pembelajaran. Langkah-langkah penerapan metode project based learning yaitu 1) guru memusatkan perhatian siswa pada materi yang akan diajarkan, 2) siswa mengidentifikasi masalah, 3) siswa membuat desain proyek yang akan dibuat, 4) melakukan penelitian, 5) Menyusun draft/prototipe produk, 6) mengecek Kembali produk yang dibuat, 7) memamerkan produk, 8) guru memberi penilaian masukan dan saran. Faktor pendukung metode project based learning adalah kekompakan siswa dengan anggota kelompok saat kegiatan pembelajaran berlangsung dan juga guru sebagai pengawas saat kegiatan pembelajaran. Faktor penghambat metode project based learning ialah kurangnya waktu pembelajaran dan media pembelajaran yang sedikit.
Metode pembelajaran sangat mempengaruhi proses kegiatan belajar mengajar, dikarenakan metode pembelajaran merupakan jalan guru untuk mentransferkan ilmu pengetahuan kepada siswa. Penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi atau berganti-ganti juga sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh guru agar siswa tidak bosan dan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran juga meningkat. Metode project based learning bisa menjadi salah satu pilihan metode pembelajaran yang menyenangkan dan bisa membuat siswa lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan rancangan penelitian lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan Teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, analisis data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan cara ketekunan dan keajegan pengamatan, perpanjangan penelitian, pembahasan dengan teman sejawat dan juga menggunakan teknik triangulasi dengan menggunakan berbagai sumber. Metode, dan waktu. Informan penelitian adalah guru mata pelajaran Fikih dan siswa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode project based learning pada pembelajaran Fikih dapat menjadi salah satu pilihan metode pembelajaran yang efektif, menyenangkan dan dapat membuat siswa lebih aktif dalam pembelajaran. Langkah-langkah penerapan metode project based learning yaitu 1) guru memusatkan perhatian siswa pada materi yang akan diajarkan, 2) siswa mengidentifikasi masalah, 3) siswa membuat desain proyek yang akan dibuat, 4) melakukan penelitian, 5) Menyusun draft/prototipe produk, 6) mengecek Kembali produk yang dibuat, 7) memamerkan produk, 8) guru memberi penilaian masukan dan saran. Faktor pendukung metode project based learning adalah kekompakan siswa dengan anggota kelompok saat kegiatan pembelajaran berlangsung dan juga guru sebagai pengawas saat kegiatan pembelajaran. Faktor penghambat metode project based learning ialah kurangnya waktu pembelajaran dan media pembelajaran yang sedikit.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
