Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Author
AHMAD ALI MUSTOFA (STUDENT ID : 201855010104496)
Ari Abi Aufa (LECTURER ID : 2122037701)
Fahmi Khumaini (LECTURER ID : 2107057802)
Subject
204 Pengalaman religius, kehidupan dan praktik
Datestamp
2022-12-07 06:14:39
Abstract :
Skripsi ini mengkaji tentang upaya penanaman karakter integritas yang dilakukan di Balai Latihan Kerja Komunitas Nurul Islam Al-Muniri yang bertujuan agar santri ketika lulus mempunyai hard skill dan soft skill serta dibekali dengan karakter yang berintegritas tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara ilmiah dalam mengetahui kondisi pendidikan, serta upaya-upaya yang dilakukan oleh Balai Latihan Kerja Komunitas Nurul Islam Al-Muniri dalam mewujudkan santri yang memiliki sikap Integritas.Sehingga hasil penelitian yang diharapkan akan menjadi literatur dan sebagai bahan pertimbangan oleh guru maupun lembaga dalam mengembangkan ilmu pengetahuan yang sesuai dengan apa ditujukan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, di mana peneliti menekanakan pada kegiatan turun lapangan. Pendekatan kualitatif adalah pendekatan yang dilakukan secara utuh kepada subjek penelitian dimana terdapat sebuah peristiwa dimana peneliti menjadi instrumen kunci dalam penelitian, kemudian hasil pendekatan tersebut diuraikan dalam bentuk kata-kata yang tertulis data empiris yang telah diperoleh dan dalam pendekatan ini pun lebih menekankan makna daripada generalisasi.
Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis maka dapat disimpulkan bahwa konsep integritas santri di Balai Latihan kerja Komunitas Nurul Islam Al-Muniri yaitu: (i) Tanggung jawab adalah suatu perilaku seseorang untuk melaksanakan sesuai dengan tugas dan kewajibannya. (ii) Kejujuran adalah suatu perilaku yang berupaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan maupun tindakan. (iii).Keteladanan adalah suatu perilaku seseorang yang dapat dijadikan contoh bagi orang-orang disekitarnya. Serta upaya penanaman karakter integritas di Balai Latihan Kerja Komunitas Nurul Islam Al-Muniri yaitu: (i) Pemberian arahan, pemberin arahan adalah suatu upaya yang praktis dalam pembentukan dan menciptakan pribadi peserta latihan. Pembentukan ini lebih awal diberikan kepada pesrta peatihan agar dapat menjadi pribadi yang sesuai dengan nilai karakter integritas. (ii) Pembiasaan, Pembiasaan adalah upaya lanjutan setelah dilakukannya pemberian arahan, peserta wajib mengimplementasikan nilai integritas yang telah diajarkan pada materi pembelajaran dan dibiasakan dalam aktivitas kehidupan sehari-hari.