Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Author
A'YUNIN, QURROTU
HAMIDATUN NIHAYAH (LECTURER ID : 2124028403)
USMAN ROIN (LECTURER ID : 0728088204)
Subject
207 Misi dan pendidikan agama
Datestamp
2022-10-15 02:10:19
Abstract :
Implementasi Perda Kabupaten Tuban No. 6 tahun 2016 tentang pendidikan akhlak mulia, menjadi tantangan bagi para guru mengaji di Kabupaten Tuban. Dengan adanya kegiatan munaqosyah TPQ, guru mengaji harus bekerja ekstra dalam membuat strategi pembelajaran yang sesuai dan bisa membantu santri dalam memperoleh keberhasilan munaqosyah TPQ. Pada tahun 2022 di Kecamatan Parengan TPQ As-Sa?adah mendapat perhatian dari lembaga-lembaga lain disekitarnya. Pasalnya salah satu santri TPQ As-Sa?adah memperoleh nilai tertinggi se-Kecamatan Parengan. Dari situlah peneliti tergugah untuk melakukan sebuah penelitian di lembaga TPQ As-Sa?adah untuk mengetahui strategi apa yang diterapkan di TPQ As-Sa?adah untuk membentuk keberhasilan santri terutama keberhasilan hasil munaqosyah santri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, dokumentasi dan wawancara terhadap kepala TPQ, dan dewan guru TPQ. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahapan yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Serta pengecekan keabsahan data dengan triagulasi sumber untuk menghindari adanya subjektivitas. Kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan sebagai berikut: Dibentuknya kelas khusus bagi santri yang akan di munaqosyah yaitu kelas pramunaqosyah. Strategi penyampaian model sorogan dan klasikal, pengelompokan belajar santri disesuaikan dengan kemampuan santri. Alokasi waktu pembelajaran kelas pramunaqosyah selama 90 menit. Metode pembelajaran Al-Qur?an dengan metode An-Nahdliyah dan evalusi pembelajaran yang terstruktur dengan baik. Adapun Faktor pendukung pembelajaran Al-Qur?an di TPQ As-Sa?adah yaitu: kualitas dewan guru, keaktifan santri mengaji, serta metode pembelajaran. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu: keaktifan guru dan santri, kurangnya kontrol wali santri.