DETAIL DOCUMENT
RANCANG BANGUN MOTOR LISTRIK DENGAN TENAGA SURYA SEBAGAI ALAT PENGADUK BIODIGESTER
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Author
MUHAMMAD MAULANA ABU FATIH (STUDENT ID : 2220180046)
AGUS SULISTIAWAN (LECTURER ID : 0730059004)
APRILLIA DWI ARDIANTI (LECTURER ID : 0726048902)
Subject
620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan 
Datestamp
2022-10-27 08:59:07 
Abstract :
Indonesia merupakan negara kaya akan sumber daya energi dan potensi sumber energi yang tinggi itu terutama potensi energi baru terbarukan. Indonesia sendiri, sebuah negara yang dilewati oleh garis khatulistiwa dan menerima panas matahari yang lebih banyak dari pada negara lain, sehingga mempunyai potensi yang sangat besar untuk mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya sebagai energi alternatif seperti batubara dan diesel sebagai pengganti bahan bakar fosil, yang bersih, tidak berpolusi, aman dan persediaannya tidak terbatas. Energi Surya merupakan sumber energi yang tidak terbatas dan tidak akan pernah habis ketersediaannya dan energi ini juga dapat di manfaatkan sebagai energi alternatif yang akan di ubah menjadi energi listrik, dengan menggunakan sel surya. Panel Surya sebagai sumber energi listrik alternatif dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang memerlukan energi listrik, seperti pemanfataan pada alat-alat petani mauapun di pertenakan. Untuk memastikan daya yang dihasilkan oleh panel surya dan daya yang dibutuhkan untuk mengaktifkan motor listrik. Energi yang dihasilkan panel surya sebesar 12 VDC, sedangkan tegangan motor listrik sebesar 220 VAC dan keluarannya sebesar 49,92 watt. Oleh karena itu, untuk mengubah tegangan dari 12 VDC menjadi 220 VAC diperlukan sebuah inverter. Energi cadangan alat ini disediakan oleh inverter dengan daya maksimum 600 Watt. Motor listrik atau dinamo kemudian dapat dihidupkan. Alat panel surya ini dapat menguji tegangan hingga 17,5 VDC, arus hingga 1,5 Ampere, dan daya maksimum 24,2 Watt saat tidak dibebani. Dan menguji perangkat dengan jumlah energi cadangan tertinggi selama 65 menit. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri