Abstract :
Pada wanita menopause Terdapat kemungkinan akan mengalami gejala
psikologis yang luas. Gejala yang paling umum adalah perubahan suasana hati
(mood swing), perasaan ini sebenarnya berasal dari tekanan emosional terhadap
gejala fisik yang dialami. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis Pengaruh
Olahraga Jalan Kaki Terhadap Mood Swing Pada Wanita Menopause di Posyandu
Lansia Menanggal Surabaya.
Desain penelitian ini menggunakan Pra Experiment, dengan pendekatan
one group pre-test dan post-test design. Populasi penelitian adala wanita
menopause sebesar 80 orang dengan besar sampel 67 responden dengan teknik
probability sampling dengan menggunakan sistem Simple Random Sampling.
Variabel penelitian ini adalah olahraga jalan kaki,Mood Swing pada wanita
menopause. Instrument yang digunakan lembar kuisioner PANAS (Positive Afek
Negatif Afek Scale). Analisa data menggunakan Uji Wilcoxon Signed Rank Test p
< ? (0,000 < 0,05).
Hasil penelitian ini didapatkan Mood Swing positif afek sebelum dilakukan
olahraga jalan kaki sebagian besar (73,1%) dan Mood Swing positif afek setelah
dilakukan olahraga jalan kaki hampir seluruhnya (88,1%) responden mengalami
positif afek dengan kategori tinggi.pemberian olahraga jalan kaki didapatkan hasil
p value sebesar 0,000 dimana nilai tersebut kurang dari (?= 0,05) dapat disimpulkan
bahwa H1 diterima.
Pemberian olahraga jalan kaki berpengaruh terhadap Mood Swing dalam
menjaga Mood pada wanita menopause agar tetap stabil. Oleh karena itu,
diharapkan responden dapat melakukan aktifitas olahraga jalan kaki secara mandiri
untuk mencegah terjadinya Mood Swing.