DETAIL DOCUMENT
PERBEDAAN HASIL SKOR KUESIONER DEPRESSION ANXIETY STRESS SCALE (DASS) DAN KADAR HORMON KORTISOL PADA INDIVIDU OBESITAS DAN NORMAL
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
ZAHRA, NABILA INA
Subject
RC Internal medicine 
Datestamp
2024-01-15 08:43:20 
Abstract :
Obesitas merupakan suatu keadaan seseorang dengan akumulasi lemak yang tidak normal sehingga berat badan mengalami kenaikan. Obesitas sendiri dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya stres, di mana obesitas dan stres saling terikat karena stres dapat memicu kenaikan kadar kortisol. Tingkat stres dapat ditentukan dengan beberapa parameter pemeriksaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Perbedaan Hasil Score Quesioner Depression Anxiety Stress Scale (DASS) dan Kadar Hormon Kortisol pada Individu Obesitas dan Normal. Penelitian cross sectional dengan melibatkan 30 responden, sebanyak 15 orang kelompok obesitas dan 15 orang kelompok normal. Status kelompok ditentukan dengan IMT yang ditetapkan oleh CDC tahun 2021. Tingkatan stres dapat diukur dengan kuesioner Depression Anxiety Stress Scale (DASS 42) dan penentuan kadar kortisol menggunakan ELISA. Hasil analisis Mann-whitney didapatkan 4 hasil yaitu, tidak terdapat perbedaan hasil kuesioner DASS pada individu obesitas dan normal p=0,473 (p>0,05), tidak terdapat perbedaan kadar kortisol pada inidividu obesitas dan normal p=0,141 (p>0,05), terdapat perbedaan antara hasil kuesioner DASS dan kadar kortisol pada Individu obesitas p=0,003 (p<0,05), dan terdapat perebedaan hasil kuesioner DASS dan kadar kortisol pada individu normal p=0,000 (p<0,05). Dari hasil analisis diatas dapat disimpulkan terdapat perbedaan nilai DASS antara individu obesitas dan normal, serta terdapat perbedaan kadar kortisol antara individu obesitas dan normal. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya